Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Dongeng Anak

Dongeng Anak Sebelum Tidur Berjudul Kisah Hati yang Baik dan Pemberian yang Tulus

Dongeng anak sebelum tidur Kisah Hati yang Baik dan Pemberian yang Tulus. Berikut dongeng anak sebelum tidur yang berjudul Kisah Hati yang Baik

Penulis: Alifia | Editor: galih permadi
Majalah Bobo
Inilah dongeng 

Can Syek Bong merasa malu.

"Ibu dapat menjalankan pekerjaannya di dalam gelap gulita. Tetapi aku tidak.

Tidak salah jika Ibu menyuruh aku kembali ke kota Kaesong.

Masih banyak yang harus aku pelajari di sana.

Agar aku berhasil menjadi orang seperti ibuku yang pandai membuat serabi," pikirnya pula.

Dimakannya kue serabi itu dengan nikmat. Lalu ia melanjutkan perjalanannya.

Lima tahun tidak terasa berlalu sudah.

Suatu malam sang Ibu mendengar suara langkah kaki di depan pondoknya.

Dibukanya pintu dan tampaklah Can Syek Bong di muka pintu.

Walau terlihat lelah, wajahnya penuh kegembiraan.

"Sekarang aku sudah menguasai semua ilmu itu, Ibu!" serunya.

"Masuklah dan akan engkau buktikan," kata ibunya.

Diberinya anaknya kertas, tinta dan kuas.

Lampu dipadamkan.

Belum sempat ibunya menemui anaknya, terdengar panggilan.

"Ibu, lampu dapat Ibu nyalakan," seru Can Syek Bong.

Di bawah sinar lampu diperiksanya tulisan anaknya.

Semua cantik dan sama rata, tak ada yang jelek atau miring.

Tulisanmu bagus, anakku...." kata sang Ibu.

Can Syek Bong terharu, lalu sujud menyentuh kaki ibunya.

Keduanya bertangis-tangisan karena rasa rindu dan haru setelah berpisah.

Tahun demi tahu berlalu.

Can Syek Bong menjadi sarjana yang sangat termasyur.

Dan bila ada yang bertanya bagaimana ia bisa menjadi begitu pandai, ia akan selalu menjawab.

Karena kue serabi yang dibuat ibuku di dalam gelap gulita.

Itulah yang membuat aku berhasil seperti sekarang ini." (*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved