Detik-detik Pencurian Motor Hingga Seret Korban Sejauh 200 Meter di Kudus

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Polres Kudus memburu pelaku pencurian motor yang menyeret korbannya hingga sejauh 200 meter di Desa Lau, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus.

Dari keterangan Kasatreskrim Polres Kudus, AKP R Danang Sri Wiratno yakni korban sempat melihat pelaku menge-T kendaraannya hendak dimaling oleh pelaku pencurian.

Kemudian korban memegang pelaku pencurian yang membuat korban terseret. 

Baca juga: Inilah Sosok Oknum Polisi dan TNI Terlibat Pencurian Rel Kereta Api, Terancam Dipecat Dari Institusi

"Saat melihat pelaku menge-T kendaraan korban reflek korban loncat dan sehingga terseret cukup jauh," katanya. Kamis (9/2/2023).

Menambahkan keterangan, Kapolres Kudus AKBP Dydit Dwi Susanto mengatakan bahwa pihaknya sedang melakukan penyelidikan terkait kasus pencurian tersebut.

"Tentu saja kami akan memburu pelaku pencurian motor tersebut yang terjadi di Desa Lau," ucapnya.

Untuk mengantisipasi tindakan tersebut, pihaknya akan menyiagakan polsek-polsek di Kabupaten Kudus.

"Kami juga persiapkan polsek-polsek setempat untuk melakukan antisipasi dan rekan-rekan Bhabinkamtibmas kita perintahkan untuk lebih intensif dalam melakukan antisipasi," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, pencurian sepeda motor terjadi di Desa Lau, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus, Rabu (8/2/2023). 

Detik-detik pencurian sepeda motor tersebut terekam CCTV yang memperlihatkan video pemilik motor terseret lantaran mempertahankan kendaraan matik miliknya yang sedang dicuri. 

Kejadian pencurian sepeda motor tersebut terjadi selepas isya. 

Baca juga: Diduga Terlibat Pencurian di Toko Bangunan Semarang, Seorang Warga Sleman Diamankan Polisi

Dari keterangan korban, Wildan, sempat mempertahankan kendaraannya yang membuat dirinya terseret sejauh 200meter, hingga Wildan melepaskan pegangannya karena kesakitan.

Akibatnya, Wildan harus mengalami luka dibagian tubuh bawah antaranya pantat, paha, kaki dan tumit. 

"Saat itu sehabis isya, saya di rumahnya mbah habis beli bensin motor terparkir tapi tidak di remot. Waktu sampai lihat motor diambil orang langsung saya lompat," jelasnya saat di rumahnya, Kamis (9/2/2023). 

Menurutnya, pelaku pencurian motor milik Wildan ada dua orang. 

Wildan mengatakan bahwa saat itu dirinya sempat memegang tangan pelaku pencurian sepeda motor miliknya, sebelum dirinya bergelantungan di begel motor. 

Satu pelaku lagi menurut Wildan mengikuti dari belakang. 

"Kalau terseretnya dari rumah mbah ke arah SD itu ya sekitaran 200 meter," katanya. 

Akibatnya, dirinya harus diperiksa di puskesmas Dawe untuk pertolongan pertama, dan pulang pada pagi hari. 

Baca juga: Polisi Periksa 4 Saksi dan Cek CCTV, Ungkap Kasus Pencurian Uang Sebesar Rp 160 Juta di Karanganyar

Padahal, motor matik miliknya baru saja lunas satu tahun. 

Kini kepolisian tengah melakukan penyelidikan adanya peristiwa pencurian sepeda motor tersebut. 

Polsek Dawe juga telah melakukan upaya patroli malam untuk mengantisipasi kejadian-kejadian tersebut. (Rad)