Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

MotoGP

Marc Marquez Ungkap Alasan Masih Jomblo

Ada harga yang dibayar oleh Marc Marquez untuk dapat ke posisinya saat ini dengan perjuangan.

Twitter/box_repsol
Marc Marquez 

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, telah meraih enam gelar juara dunia di kelas premier.

Itu bukan pencapaian yang mudah.

Ada harga yang dibayar oleh Marc Marquez untuk dapat ke posisinya saat ini dengan perjuangan.

Baca juga: Marc Marquez Gagal Naik Podium di Sirkuit Motegi Jepang

Marc Marquez mengatakan, dia memiliki rutinitas yang sama setiap hari.

Pebalap asal Spanyol itu mengaku jarang santai dan hampir seluruh perhatiannya ialah soal sepeda motor.

Marc Marquez menguji staminanya jelang MotoGP 2023. (Dok. @marcmarquez93)
Marc Marquez menguji staminanya jelang MotoGP 2023. (Dok. @marcmarquez93) (Kompas.com/Istimewa)

"Saya tidak memiliki hasrat untuk pergi ke pantai atau bepergian, hasrat saya adalah sepeda motor," kata Marquez dilansir dari Crash.net, Jumat (10/2/2023). 

“Bukan kebetulan saya lajang.

Dalam balapan saya sulit untuk bertahan karena saya sangat keras kepala dan saya memiliki rutinitas.

Adrenalin adalah satu-satunya energi yang memberi ritme dan motivasi," ujar dia.

Marquez mengatakan, dia tidak suka bersantai karena menurutnya membosankan.

Hal yang paling membuatnya bahagia ialah menang balapan. Karena itu dia berjuang untuk terus menang.

"Saya tidak suka santai, relaksasi membuat saya bosan.

Saya tidak bisa berkonsentrasi.

Saya tidak punya passion ke pantai atau jalan-jalan, passion saya adalah sepeda motor.

Itu membuat saya mencapai limit," kata dia.

Pembalap Spanyol Repsol Honda Team Marc Marquez bertanding dalam sesi latihan bebas untuk balapan MotoGP Grand Prix Indonesia di Sirkuit Internasional Mandalika di Kuta Mandalika di Lombok Tengah pada 18 Maret 2022.
Pembalap Spanyol Repsol Honda Team Marc Marquez bertanding dalam sesi latihan bebas untuk balapan MotoGP Grand Prix Indonesia di Sirkuit Internasional Mandalika di Kuta Mandalika di Lombok Tengah pada 18 Maret 2022. (BAY ISMOYO / AFP)

“Kebahagiaan yang meliputi saya hanya setelah menang dan merayakannya bersama keluarga saya," ujar Marquez.
 

Marquez mengatakan, sejak kecil dia selalu dikelilingi oleh orang yang jauh lebih dewasa.

Hal itu membuat pola pikirnya berbeda dengan anak seusianya.

"Saya selalu dewasa untuk usia saya, karena ketika saya berusia 12 tahun saya sudah dikelilingi oleh orang-orang yang menurut usia bisa menjadi ayah atau kakek saya," kata Marquez.

“Saya tumbuh dikelilingi oleh orang tua.

Saya tidak pernah pergi ke perkemahan musim panas dengan teman-teman saya.

Tapi itu adalah keputusanku," ujar Marquez. (*)

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jarang ke Pantai dan Alasan Marc Marquez Masih Jomblo"

Baca juga: Marc Marquez Minta Maaf Setelah Tabrakan dengan Quartararo dan Nakagami: Ini Benar-Benar Sial!

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved