Berita Blora
Belum Punya Meteran Listrik Sendiri, 10 KK di Jatisari Blora Nyalur Pak RT, TV Ga Boleh Nyala Bareng
Untuk mencapai desa yang terletak di tengah hutan Blora ini perlu menempuh jarak 17 km dari pusat kota Blora
Penulis: ahmad mustakim | Editor: muslimah
"Jadi meteran satu dipakai orang banyak. Kabel kecil itu ditarik ke sini. Ada jaringan kabel agak besar tapi itu jaringan untuk pamsimas," imbuh Samsuri.
Dirinya harus merogoh uang untuk membayar rata-rata Rp 35 ribu per bulan.
"Harapannya, 10 KK ini ya bisa bareng-bareng memiliki Meteran Sendiri-sendiri. Jika punya meteran sendiri itu kan agak ringan gitu hlo pak. Karena sekarang pulsa kan bisa pengaturannya," harap Samsuri.
Senada, Pardi, warga yang juga belum memiliki meteran listrik ini, dari seluruh KK yang belum memiliki meteran listrik sendiri ini merupakan saudara atau masih memiliki hubungan darah.
"10 KK itu saudara semua," ujar Pardi.
Terkait pembayaran, dirinya mengungkapkan rata-rata pembayaran per bulan mencapai Rp 260 ribu dibayar patungan dan hanya 6 orang (KK) yang membayar dari 10 KK ini.
"Bayarnya tidak sama, kan ada yang tidak punya TV," kata Pardi.
Namun dirinya mengaku yang paling besar membayar setiap bulannya.
"Pengennya sih punya pal sendiri (meteran sendiri, red), serondok kabotan (agak keberatan)," ujar Pardi.
Ia mengaku kaget, selama tiga bulan terakhir ini mengalami kenaikan pembayaranya.
"Biasanya 35 -40 ribu, sekarang bisa sampai 60 ribuan. Biasanya 180 satu bulan, sekarang 3 bulan terakhir ini tidak cukup," beber Pardi.
"Itupun hanya untuk lampu, TV, termasuk magic com. Kalau TV sama-sama nyala itu tidak kuat. Bahkan jika TV nyala, kipas angin nyala, kipas angin yang awalnya kencang jadi pelan," ungkap Pardi. (kim)
Usulan Rute Trans Jateng Sampai Blora Belum Disetujui, Gubernur Ahmad Lutfi: Masih dalam Kajian |
![]() |
---|
Blora Dapat Kucuran Rp 75 Miliar untuk Pembangunan Infrastruktur Jalan |
![]() |
---|
Pertamina Bangun Embung Watu Macan Berbasis Agroforestri, Bupati Arief : Semoga Bermanfaat |
![]() |
---|
Ruas Jalan Todanan–Ngawen Blora Akhirnya Diperbaiki, Target Rampung Pertengahan Desember |
![]() |
---|
Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Dorong Kreasi di Tiap Daerah Lewat Pameran Produk Inovasi di Blora |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.