Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Pati

Massa Bakar Ban, Tuntut Polresta Pati Tangkap Pelaku Penganiayaan dan Pembakaran Rumah Teguh

Demonstrasi ini dipicu dua peristiwa nahas yang dialami koordinator Aliansi Masyarakat Pati Bersatu (AMPB), Teguh Istiyanto.

|
Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: deni setiawan

TRIBUNJATENG.COM, PATI - Aksi demonstrasi kembali meletus di Kabupaten Pati, Senin (6/10/2025).

Unjuk rasa yang diprakarsai Koalisi Masyarakat Pati Anti Premanisme (Kompres) ini digelar di kawasan Alun-alun Kecamatan Tayu.

Demonstrasi ini dipicu dua peristiwa nahas yang dialami koordinator Aliansi Masyarakat Pati Bersatu (AMPB), Teguh Istiyanto.

Baca juga: Ini Identitas Sopir Pikap yang Tabrak Tiang Listrik lalu Hangus Terbakar di JLS Pati

Teguh menjadi korban penganiayaan oleh sekelompok orang yang diduga merupakan pendukung Bupati Sudewo di depan Gedung DPRD Kabupaten Pati, sebelum berlangsungnya rapat Pansus Hak Angket pada Kamis (2/10/2025).

Keesokan harinya, Jumat (3/10/2025) dini hari, rumahnya menjadi sasaran pembakaran oleh dua orang tidak dikenal.

Sekelompok masyarakat yang tergabung dalam Kompres ini lantas menggelar unjuk rasa sebagai aksi solidaritas terhadap Teguh.

Mereka membawa spanduk dan poster berisi tuntutan kepada Polresta Pati untuk segera menangkap pelaku penganiayaan dan pembakaran rumah Teguh.

"Aksi ini merupakan respon kami terhadap peristiwa yang menimpa teman-teman kami aktivis AMPB, terutama Mas Teguh," kata Koordinator Kompres, Mirza Sastro Atmodjo.

Baca juga: Anti-Suap jadi Budaya Organisasi, Inspektorat Pati Pertahankan Sertifikasi SMAP

Pihaknya menuntut Kapolresta Pati dan jajarannya segera menangkap pelaku pengeroyokan terhadap Teguh.

Menurutnya, bukan hal sulit bagi polisi untuk mengidentifikasi para pelakunya.

Sebab, sudah banyak video yang beredar di masyarakat terkait peristiwa penganiayaan terhadap Teguh.

Mirza menambahkan, pihaknya juga mendesak kepolisian untuk segera menangkap pelaku pembakaran rumah Teguh.

"Selain itu kami juga meminta pertanggungjawaban Sudewo atas kegaduhan yang terjadi di masyarakat hingga saat ini," ucap dia.

Untuk diketahui, dalam aksi ini, massa pengunjuk rasa juga membakar ban di jalan.

Asap hitam membubung di tengah masyarakat yang bergantian berorasi. (*)

 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved