Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kecelakaan

Bocah Selamat dari Kecelakaan Maut karena Bayar Bensin Eceran, Neneknya Tak Tertolong

Di Malang, seorang bocah berusia 11 tahun selamat dari maut karena membayar bensin eceran yang berada di pinggir jalan.

ISTIMEWA
ilustrasi kecelakaan 

TRIBUNJATENG.COM, MALANG - Seorang bocah berusia 11 tahun selamat dari maut karena membayar bensin eceran di pinggir jalan.

Sementara, nyawa sang nenek tak terselamatkan.

Kejadiannya di Kota Malang, Jawa Timur.

Baca juga: Kecelakaan Motor Tabrak Sapi Nyeberang di Jalan, Remaja 16 Tahun Tewas saat Jalani Perawatan

Begini kronologinya.

Kecelakaan maut terjadi di Malang, tepatnya di Jalan Arif Margono, Kelurahan Kasin, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Minggu (12/3/2023).

olah TKP di lokasi kecelakaan maut di Malang
Anggota Unit Gakkum Satlantas Polresta Malang Kota saat melakukan olah TKP di lokasi kecelakaan maut di Malang, tepatnya di Jalan Arif Margono Kelurahan Kasin Kecamatan Klojen, Minggu (12/3/2023).

Kejadian itu melibatkan satu mobil dan dua sepeda motor.

Akibat kecelakaan tersebut, satu orang tewas.

Kasubnit Laka Unit Gakkum Satlantas Polresta Malang Kota, Ipda Isrofi mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 12.30 WIB.

 
Pada mulanya, mobil Mobilio nopol AG-1789-TX berjalan dari arah selatan ke utara.

Mobil berwarna hitam itu, dikemudikan oleh Reza Ramadhan (40), warga Jalan Mayjen Sungkono, Kecamatan Tulungagung, Kabupaten Tulungagung.

"Saat melintas di lokasi kejadian, pengemudi mobil tidak konsentrasi saat mengemudikan kendaraannya.

Sehingga, tiba-tiba oleng ke arah kiri," ujar Ipda Isrofi kepada TribunJatim.com, Minggu (12/3/2023).


Dari keterangan saksi dan warga sekitar yang ada di lokasi, diduga pengemudi mobil mengantuk.

Sehingga, mobilnya mendadak oleng ke arah kiri.

Setelah itu, mobil tersebut menabrak sepeda motor R15 nopol AE-5404-HB dan Beat N-5308-AAZ yang ada di pinggir jalan.

Usai menyeruduk dua motor, mobil tersebut terguling.

Akibat kejadian tersebut, pengendara motor R15 bernama Muhammad Bahanan (25), warga Jalan Arif Rahman Hakim Kota Malang mengalami luka ringan di bagian kaki.

Sedangkan untuk pengendara Beat, yang bernama Amik Setyowati (53), warga Jalan Sudanco Supriadi Kota Malang mengalami luka parah di bagian kepala dan meninggal di lokasi kejadian.

Dari informasi yang dihimpun TribunJatim.com di lokasi, korban pengendara Beat ini berboncengan dengan cucu perempuannya yang berinisial AM (11) membeli bensin eceran di pinggir jalan.

Cucunya itu turun dari motor dan membayar.

Sehingga, selamat dari kejadian laka lantas tersebut.

Pasca kejadian, jasad korban dievakuasi menuju Kamar Jenazah Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang.

"Kami telah menghubungi dan berkoordinasi dengan pihak keluarga korban.

Dan saat ini, jasad korban telah dibawa oleh pihak keluarga untuk dimakamkan," tandasnya.

Sebelumnya di tempat berbeda, pasangan suami istri (pasutri) harus terpisah untuk selamanya di jalanan.

Pasutri itu harus terpisahkan oleh maut karena kecelakaan yang terjadi di Jalan Kalianak Barat No 34, Asemrowo, Surabaya, Minggu (5/3/2023) sore. 

Kecelakaan yang melibatkan sepeda motor dan truk trailer bermuatan peti kemas itu membuat Elvia (48) tewas di lokasi kejadian.


Korban yang merupakan warga Sawahan, Surabaya itu, tewas karena mengalami luka parah akibat benturan di kepala dan anggota tubuh bagian atas. 

Sedangkan suaminya, pengemudi motor Honda Beat warna biru, bernopol L-3480-ZL, Andy Armana (50), mengalami luka-luka. 

Kasat Lantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, AKP Moch Suud mengatakan, insiden kecelakaan tersebut bermula saat pasangan suami istri itu naik sepeda motor berboncengan.

Motor Honda Beat yang mereka kendarai melaju dari arah timur kawasan Jalan Gresik Gadukan menuju arah barat kawasan Jalan Greges. 

"Semula motor yang dikemudikan oleh Ardy Armana dengan membonceng Elvia berjalan dari arah barat ke timur di Jalan Kalianak Barat," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Minggu (5/3/2023). 

Saat melintas di Jalan Kalianak Barat, motor berusaha untuk mendahului truk trailer bermuatan peti kemas bernopol L-9388-UY yang dikemudikan Moch Shodikin.

Baca juga: Ngerinya Kecelakaan Beruntun di Probolinggo, Bus Rombongan Pelajar Alami Rem Blong, Pemotor Terseret

Namun, motor memilih jalur kiri untuk melakukan manuver mendahului truk trailer tersebut. 

Belum juga berhasil mengungguli laju kecepatan truk, ternyata manuver motor tersebut gagal di tengah jalan. 

Ban belakang motor diduga mengalami selip hingga membuat motor terjatuh.

Tak pelak, tubuh korban terjerembap jatuh ke sisi kanan tepat di bawah kolong truk, lalu tergilas roda belakang sisi kiri truk trailer. 

"Motor tersebut berusaha mendahului dari sebelah kiri, namun terpeleset dan jatuh ke kanan, sehingga korban terlindas ban belakang sebelah kiri trailer," pungkasnya. 

Korban tewas dievakuasi ke kamar mayat RSUD dr Soetomo Surabaya.

Sementara dua kendaraan yang terlibat kecelakaan lalu lintas dievakuasi ke Mako Satlantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. (*)

 

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Bocah 11 Tahun di Malang Selamat dari Maut karena Bayar Bensin Eceran, Begini Kronologinya

Baca juga: Rem Blong, Bus Kecelakaan Tabrak Pengendara Motor dan Baru Berhenti Setelah Hantam Bangunan Kantor

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved