Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kecelakaan

Sopir Tertidur, SUV Terperosok ke Lubang Galian, Saksi: Mobil Pelan, Lurus Saja Langsung Nyemplung

Satu unit mobil sport utility vehicle (SUV) terperosok ke dalam lubang galian proyek di Jalan Taman Margasatwa, Ragunan, Jakarta Selatan.

TRIBUNNEWS
Ilustrasi kecelakaan 

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Satu unit mobil sport utility vehicle (SUV) terperosok ke dalam lubang galian proyek di Jalan Taman Margasatwa, Ragunan, Jakarta Selatan, Senin (13/3/2023).

Foto kecelakaan tersebut beredar di media sosial.

Peristiwa itu diunggah oleh salah satu akun Instagram, yakni @jktinfo.

Baca juga: Mobil Dinas TNI Tabrak HRV, Korban Kecelakaan Protes di Medsos Cuma Diberi Ganti Rugi Rp1 Juta

Diketahui insiden itu terjadi lantaran pengemudi mobil tertidur saat berkendara sehingga hilang kendali.

Mobil berkelir hitam itu, tiba-tiba melaju perlahan menerobos palang pemberitahuan adanya galian sampai akhirnya terperosok ke dalam lubang.

Mobil terperosok ke dalam lubang galian proyek di Jalan Taman Margasatwa Ragunan
Mobil terperosok ke dalam lubang galian proyek di Jalan Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan. (instagram.com/jktinfo)

“Mobil ini pelan, tapi dia lurus saja.

Lurus ya udah langsung nyemplung.

Begitu kita buka, kita bantu, kita tanyain dia bilang iya dia tidur.

Sadarnya pas lagi turun,” ucap salah satu saksi mata bernama Abeng, dikutip dari Kompas TV, Selasa (14/3/2023).

Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu mengatakan, berkendara dalam keadaan mengantuk sama bahayanya seperti dalam kondisi mabuk.

“Jangan pernah memaksakan, lebih baik berhenti sebentar untuk menghilangkan rasa kantuk tersebut.

Sebab, otak terlambat memberikan tanggapan akan tangkapan indera kita.

Ketika dalam kondisi berkendara, tidak fokus selama beberapa detik saja bisa berakibat fatal,” ujar Jusri.

Menurut Jusri, kejadian yang dapat dialami para pengemudi di jalan adalah gejala microsleep.

Ini dapat menjadi tambahan pengetahuan bagi masyarakat, terutama bagi mereka yang hendak melakukan perjalan jauh.

“Microsleep itu keadaan badan tertidur hanya sesaat.

Mungkin sekitar 1 sampai 30 detik.

Bisa juga saat mata terbuka, saat tengah berkendara.

Ini tentu berbahaya,” katanya.

 Jika pengemudi sejak awal merasakan kantuk atau lelah, Jusri menyarankan, sebaiknya gunakan transportasi lain atau segera berhenti di tempat aman.

Bisa juga diisi dengan aktivitas lain yang sifatnya menghilangkan kantuk.

Seperti mendengarkan musik, mengajak penumpang yang ada di sebelah untuk mengobrol, ataupun stimulasi otak dengan membaca apa yang terlihat.

“Apabila sudah tidak kuat, lebih baik pengemudi cari tempat yang benar-benar aman dan tidur, kemudian setelah segar diperbolehkan melanjutkan perjalanan lagi,” kata Jusri. (*)

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral, Foto Mobil Terperosok ke Lubang Galian Gegara Sopir Tertidur"

Baca juga: Ngantuk, Remaja Pengendara Motor Kecelakaan Tabrak Gerobak Bakso hingga Hancur Berantakan

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved