Berita Regional

Kata Kemenkes soal Panic Buying Oralit saat Ramadan: Bukan untuk Orang Sehat

Beredar luas informasi bahwa oralit bisa mengurangi rasa haus dan lemas saat puasa.

SPARTAN LIFE
Ilustrasi puasa 

TRIBUNJATENG.COM - Beredar informasi bahwa oralit bisa mengurangi rasa haus dan lemas saat puasa.

Warganet Twitter mengaku kesulitan mencari obat oralit setelah informasi tersebut beredar luas.

"Kayaknya gara gara rame di base sebelah, aku barusan nyari ini ke 4 apotek deket rumah tapi cuma dapet 3 sachet doang karena pada abis. Padhal buat nenek ku yg emang lagi diare, plis gais jgn panic dan over buying yaa," tulis akun ini, (23/3/2023). 

Baca juga: Tanggapi Video Viral KRL Bogor-Citayam Keluarkan Asap Tebal, KAI Commuter Bantah Ada Ledakan

Hingga Sabtu (25/3/2023), twit tersebut telah dikomentari 1.074 warganet, dibagikan 2.293 akun, dan disukai sebanyak 10.100 pengguna Twitter.

Kemenkes buka suara

Panic buying obat oralit saat puasa
Panic buying obat oralit saat puasa. (Tangkapan layar akun @Askrlfess)

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi buka suara terkait fenomena panic buying obat oralit di bulan Ramadan.

Menurutnya, minum oralit tidak dibutuhkan jika orang tersebut dalam kondisi sehat dan tidak mengalami dehidrasi.

"Obat diberikan pada orang yang sakit, bukan pada orang yang sehat," jelas dia, saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (25/3/2023).

Nadia mengatakan, orang yang sehat dan berpuasa tidak membutuhkan obat oralit.

Sebaliknya, sejumlah kajian justru membuktikan bahwa berpuasa memberikan manfaat bagi tubuh.

Oralit, kata Nadia, adalah cairan yang diberikan ketika seseorang mengalami gangguan kekurangan cairan atau elektrolit.

Biasanya obat itu diberikan kepada seseorang yang mengalami diare dan muntah.

 "Oralit termasuk kategori obat yang disebut larutan rehidrasi oral," terang Nadia.

"Dalam cairan (oralit) ini dengan kandungan natrium klorida, kalium klorida, trisodium sitrat dihidrat, glukosa anhidrat," lanjutnya.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved