Berita Blora
Terus Berlanjut, Bupati Blora Paparkan Pembangunan Jalan di Wilayah Kradenan
Pemerintah Kabupaten Blora komitmen pembangunan jalan di wilayah Kecamatan Kradenan dan sekitarnya berlanjut secara bertahap.
Penulis: ahmad mustakim | Editor: rival al manaf
TRIBUNJATENG.COM, BLORA – Pemerintah Kabupaten Blora komitmen pembangunan jalan di wilayah Kecamatan Kradenan dan sekitarnya berlanjut secara bertahap.
Termasuk juga pembangunan di bidang keagamaan.
Hal itu disampaikan Bupati Blora Arief Rohman di sela-sela tarawih keliling di Masjid Baitur Rohman,Dukuh Jamberejo, Desa Sumber, Kecamatan Kradenan, Kamis (30/3/2023).
Arief Rohman menyampaikan, di tahun 2023 ini, pembangunan jalan masih menjadi prioritas pemkab Blora dalam upaya pembangunan daerah.
"Bapak ibu semua sabar nggeh, rencana pembangunan jalan di wilayah Kradenan dilakukan bertahap. Mungkin nanti Sumber - Temulus dulu, terus melanjutkan Sumber - peting, dan ruas jalan yang ada di Sumber di tahun berikutnya," papar Arief Rohman.
"Alhamdulillah Kecamatan Kradenan sekarang ramai, jalanya sudah banyak yang mulus, kendaraan dari Blora juga banyak yang melintas wilayah sini. Ada jembatan bagus, jalan juga Mulus," tambah Arief Rohman.
Selain infrastruktur, lanjut Arief Rohman, pembangunan yang juga terus dilakukan oleh pemerintah daerah di bidang pendidikan umum maupun agama, termasuk Madin, TPQ.
Selain itu di bidang kesehatan juga terus dibangun untuk melayani masyarakat.
"Randublatung nantinya akan kami bangun Rumah Sakit, sehingga nanti kalau periksa lebih dekat, tidak harus ke Bojonegoro, mohon dukungannya nggeh," ungkap Arief Rohman.
Pihaknya berterimakasih kepada MWC NU Kradenan yang aktif bersinergi dengan pemerintah daerah,memberikan pelayanan kepada masyarakat,dan juga memberikan pendampingan baik di bidang pendidikan maupun pertanian.
"Kradenan kalau bisa menjadi contoh pertanian organik, pertama kali di lahan pak kades menden, dan saya minta di perluasan di wilayah Kradenan," imbuhnya.
Diterangkannya, terkait adanya petani yang gagal panen di wilayah Kradenan dan Kedungtuban dikarenakan seringnya penggunaan pupuk dan obat kimia yang berlebihan.
"Sebab lain adalah kurangnya drainase sehingga pengairan persawahan kurang maksimal dan tidak ada pengistirahatan lahan atau ditanami secara terus-menerus," terang Arief Rohman.
Sementara itu, Kepala Desa Sumber, Aries Susanto mengucapkan terimakasih kepada jajaran Pemkab Blora bisa hadir Dusun Jamberejo, Desa sumber.
"Terimakasih Pak Bupati sudah hadir dan memberikan bantuan kepada masyarakat kami. Semoga bantuan ini bermanfaat bagi warga kami," ungkapnya.
Adapun Bupati Arief Rohman juga menyerahkan santunan kepada masyarakat kurang mampu, bantuan untuk Masjid Baitur Rohman dan warga yang beberapa waktu lalu rumahnya terkena musibah angin puting beliung.
Bantuan yang diserahkan merupakan hasil pengumpulan zakat oleh Baznas dari para ASN di Kabupaten Blora.
Acara tarling juga terdapat donor darah dan tensi yang disediakan oleh PMI Cepu dan MWC NU Kradenan. (kim)
Kisah Pasutri Asal Temurejo Blora Puluhan Tahun Tekuni Batu Bata di Tengah Maraknya Industri Herbel |
![]() |
---|
51 Desa di Blora Peroleh Penghargaan Terkait PBB-P2 Tahun 2023 |
![]() |
---|
Pemkab Blora Koordinasi Sinergi Pembangunan Sektor Pertanian dan Peternakan ke Kementan RI |
![]() |
---|
Polisi Rekontruksi 18 Reka Adegan Kasus Pengeroyokan Melibatkan Anak Kades Kebonrejo Blora |
![]() |
---|
Ramai Soal Sistem Pemilu Terbuka dan Tertutup, Ini Kata Ketua PKB Blora dan Pakar Hukum Tata Negara |
![]() |
---|