Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Ramadan 2023

Entok Asap Warung Makan Kudusan Jadi Buruan Warga Saat Berbuka, Harga Jaminan Bersahabat

Tekstur daging entok yang tebal dan empuk mampu memuaskan lidah seusai berpuasa seharian sehingga jadi rekomendasi menu spesial berbuka puasa.

Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/REZANDA AKBAR
Inilah menu entok asap yang sedang disiapkan di Warung Makan Kudusan, Desa Jepang Pakis, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus, Senin (10/4/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Olahan entok bisa menjadi rekomendasi menu spesial berbuka puasa, tekstur daging entok yang tebal dan empuk mampu memuaskan lidah seusai berpuasa seharian.

Ada beragam cara pengolahan daging entok untuk di Kabupaten Kudus.

Daging entok diolah dengan cara diasap yang membuat aroma dari daging entok lebih terasa sedap.

Seperti yang tersaji di Warung Kudusan, Desa Jepang Pakis, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus yang mengolah entok dengan diasap menggunakan serabut atau batok kelapa selama sekira 6 jam.

Baca juga: Persiapan Mudik, Dishub Kudus Lakukan Ramp Check di PO Shantika

Pengasapan daging tersebut untuk memunculkan aroma harum yang menggugah selera serta mempertegas rasa sedap dari bumbu rempah.

Satu porsi entok asap ini dibandrol seharga Rp 33 ribu.

Untuk rombongan biasanya memesan satu entok utuh seharga Rp 300 ribu tergantung dari ukurannya.

Aris Mikhayanti, warga Desa Gulang, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus memilih menu entok asap tersebut untuk berbuka puasa bersama keluarga.

"Memilih menu entok asap karena jarang di Kudus."

"Biasanya mengolah entok itu sekadar digoreng, tetapi ini diasapi."

"Saya jadi ngiler ingin mencoba," ucapnya kepada Tribunjateng.com, Senin (10/4/2023).

Baca juga: Jelang Lebaran, Pengiriman Jasa Ekspedisi PT Pos Indonesia Kudus Meroket Hingga 60 Persen

Menurutnya, untuk harga seporsi entok asap tersebut tergolong bersahabat.

Apalagi, suasana menikmati entok asap di Rumah Makan Kudusan itu membawanya bernostalgia.

"Suasana makannya yang membuat entok asap ini lebih nikmat."

"Suasana di rumah makan ini klasik seperti zaman dahulu karena konsep makannya seperti di rumah adat Kudus," terangnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved