Berita Regional
4 ABK Hilang Saat Kapal Nelayan Tenggelam Diterjang Ombak Besar di Kepulauan Seribu
Ombak besar menerjang kapal nelayan pencari cumi di perairan Kabupaten Kepulauan Seribu, DKI Jakarta mengakibatkan tenggelam.
Penulis: iswidodo | Editor: m nur huda
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Ombak besar menerjang kapal nelayan pencari cumi di perairan Kabupaten Kepulauan Seribu, DKI Jakarta mengakibatkan tenggelam.
Empat anak buah kapal (ABK) hilang, dan kini masih dalam pencarian.
Kepala Kantor SAR Jakarta Fazzli menjelaskan bahwa kapal yang mengangkut enam orang itu tenggelam di barat laut perairan Pulau Damar, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, pada Jumat (14/4/2023) petang.
Peristiwa tersebut disebabkan oleh kapal yang diterjang ombak besar akibat cuaca buruk di kawasan perairan Kepulauan Seribu pada Jumat kemarin.
"Kapal sampan dengan nama KM Maju Bersama Jaya 88 itu membawa enam orang. Berangkat dari Pelabuhan Muara Angke rencana akan menuju Pulau Damar Kecil," ujar Fazzli dalam keterangannya, Sabtu (15/4/2023).
Menurut Fazzli, dua orang yang bernama (43) dan Siswowo (25) berhasil selamat dalam insiden tenggelamnya kapal pencari cumi tersebut.
Sementara empat orang lainnya, yakni Budi (30), Puliong (53), Hansen (43), Tohari (41) dilaporkan hilang dan sampai Sabtu siang ini masih dalam pencarian Tim SAR Gabungan.
"Personel rescue Kantor SAR Jakarta saat ini mengerahkan tim dan peralatan RIB 03 Jakarta untuk melakukan pencarian terhadap empat orang tersebut di sekitar lokasi kejadian," kata Fazzli.
Dalam pencarian tersebut, Kantor SAR Jakarta turut melibatkan jajara tim Patroli Polisi Air Polres Kepulauan Seribu, Satuan Patroli TNI AL Kepulauan Seribu, hingga Persatuan Nelayan Muara Angke.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kapal Nelayan Tenggelam Diterjang Ombak di Kepulauan Seribu, 4 ABK Dilaporkan Hilang
Tabel Angsuran Pinjaman Online BRI Ceria 2025: Bunga Ringan, Rp 20 Juta Cair |
![]() |
---|
Wanita Pegawai Koperasi Tewas di Kebun: Hanya Kenakan Pakaian Dalam, Seragam Terlilit di Leher |
![]() |
---|
Lapor Pemerkosaan Malah Kandas di Tangan Polisi, Gadis 18 Tahun Dituduh "Suka Sama Suka" |
![]() |
---|
Rekor Terburuk di Sejarah PDIP Gorontalo: Wahyudin Moridu Dipecat Usai Sesumbar Rampok Uang Negara |
![]() |
---|
Polisi Bunuh Polisi, Sandiwara Briptu Rizka Terbongkar, Ternyata Pelaku Pembunuhan Brigadir Esco |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.