Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Ramadan 2023

Ngabuburit Sembari Santap Puisi Sigit Susanto Jejak-jejak yang Tertinggal dari Boja Hingga Eropa

Sejumlah penikmat puisi di Kota Semarang "menyantap" puisi melalui bedah karya buku Jejak-jejak yang Tertinggal karya Sigit Susanto.

Penulis: iwan Arifianto | Editor: Catur waskito Edy
Iwan Arifianto
Para penikmat puisi di Kota Semarang membedah karya Sigit Susanto bertajuk Jejak-jejak yang Tertinggal  sembari menunggu waktu berbuka puasa di kantor AJI Kota Semarang.  

Ia mengaku, sebagai penyuka karya-karya sastra, saat menikmati puisi puisi yang ditulis Sigit dalam kumpulan puisinya Jejak-jejak yang Tertinggal tersaji diksi sangat luwes. 

"Bagi setiap insan yang ingin menulis puisi bisa mencontoh karya tersebut. Dari lingkungan terdekat bisa mengkonversikan menjadi sebuah karya-karya sajak yang indah dan luwes," tandasnya.

(Iwn) 

Baca juga: Gara-gara Saling Ejek, 2 Kelompok Tawuran saat Bagi Takjil

Baca juga: Geliat Pemudik Sore Ini di Gerbang Tol Kalikangkung, Jasa Marga Tambah 7 Alat Taping Elektrik

Baca juga: Pemancing Mania Semarang Meninggal Mendadak di Pinggir Jalan saat Pulang Mancing

Baca juga: Pencuri Babak Belur Dihajar Massa Setelah Kepergok Dorong Motor Korban

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved