Breaking News
Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Mudik Lebaran 2023

Alasan Showroom Mobil Bekas Tak Perbolehkan Sewa untuk Mudik

Bisnis rental mobil makin melejit jelang Lebaran 2023 ini. Di antara pebisnis rental mobil di Jawa Tengah menyebutkan, sewa mobil untuk mudik ini

Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: Catur waskito Edy
Tribun Jateng/Idayatul Rohmah
Tampak berjajar mobil di depan showroom di Semarang 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Bisnis rental mobil makin melejit jelang Lebaran 2023 ini. Di antara pebisnis rental mobil di Jawa Tengah menyebutkan, sewa mobil untuk mudik ini bahkan telah fully booked.

Lantas benarkah stok showroom mobil bekas dikerahkan untuk persewaan selama Ramadan dan Lebaran?

Berdasarkan wawancara tribunjateng.com di beberapa showroom mobil bekas di Kota Semarang, pelaku bisnis menampik hal itu.

Dimas, pemilik showroom AV Mobil di Semarang mengatakan, showroomnya sendiri khusus melayani jual-beli mobil bekas. Menurutnya, tak diperbolehkan apabila mobil-mobil yang dijual itu disewa.

"Di sini khusus jual, tidak ada sewa," kata Dimas.

Menurut Dimas lagi, di tengah tingginya animo masyarakat untuk mudik tahun ini, penjualan mobil bekas di showroom-nya sendiri tak ada peningkatan penjualan yang signifikan.

Disebutkan, penjualan mobil bekas masih stabil setelah sempat mengalami kenaikan pada bulan Maret lalu.

"Penjualan standar dari bulan Maret. Orang-orang mungkin pengen belinya sebelum bulan puasa karena dipikir setelah puasa jadi mahal.

Kalau mobil yang paling dicari di sini mobil 7 seat untuk mudik, ada juga yang mobil kecil," katanya.

Senada dikatakan Joyo Budi Mulyanto pelaku bisnis mobil bekas di Semarang dengan nama GP Automobil.

Menurut dia, di tengah tingginya permintaan rental mobil di momen mudik ini showroom-nya tetap tak melayani sewa mobil.

Ia lebih lanjut mengatakan, sebagai pebisnis mobil bekas ia melihat risiko besar apabila mobil-mobil seken yang dijual tersebut dialihkan ke persewaan.

Di antara risiko itu, ia mengatakan, akan berpotensi mengurangi nilai jual apabila kilometer yang ditempuh makin tinggi.

"Kalau sewa, di sini tidak boleh karena risiko. Kami kulakan, ambil dagangan bekas rental (terkadang) tidak berani karena tahu sendiri tiap hari dipakai, kilometernya pasti tinggi. Orang cari mobil di sini pasti tanya kilometer," akuinya.

Ia lantas melanjutkan, ada beberapa kriteria mobil yang dibelinya untuk dijual kembali.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved