Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Nasional

Wow! Penukaran Uang Rupiah Baru Sudah Tembus Rp 157,6 Triliun

Realisasi penukaran uang baru telah mencapai Rp 157,6 triliun hingga Senin (17/4/2024) kemarin.

Editor: raka f pujangga
Tribun Jateng/ Permata Putra Sejati
Suasana penukaran uang baru di kantor Hetero Space Purwokerto, Selasa (11/4/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Realisasi penukaran uang baru telah mencapai Rp 157,6 triliun hingga Senin (17/4/2024) kemarin.

Angka tersebut setara dengan 81 persen dari anggaran yang disediakan bank sentral, yakni sebesar Rp 195 triliun.

Hal itu menunjukkan animo masyarakat untuk menukarkan uang baru jelang Hari Raya Idulfitri semakin meningkat.

Baca juga: Melonjak! Penukaran Uang di Jateng dan DIY Tahun Ini Capai Rp 25,8 Triliun

Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI), Aida S. Budiman mengatakan, pihaknya telah menyiapkan pecahan uang baru 

Bank Indonesia telah menyiapkan anggaran untuk penukaran uang baru itu yakni sebesar Rp 195 triliun.

"Animo masyarakat sangat tinggi sekali, terutama dia pada pecahan Rp 20.000, Rp 50.000, dan Rp 100.000," ujar dia, dalam konferensi pers hasil Rapat Dewan Gubernur BI, Selasa (18/4/2023).

Meskipun animo masyarakat untuk menukarkan uang baru disebut sangat tinggi, Aida menilai, anggaran yang disiapkan oleh bank sentral masih mencukupi.

Oleh karenanya, sejauh ini BI belum berencana untuk menambah jumlah pasokan uang baru untuk kebutuhan Lebaran.

"Tetapi tentunya bila diperlukan Bank Indonesia akan selalu siap untuk melakukan hal tersebut (menambah uang baru)," katanya.

Menurut Aida, tingginya animo masyarakat merupakan hasil dari program Semarak Rupiah Ramadhan dan Berkah Idul Fitri atau Serambi yang lebih luas.

Pada tahun ini, BI menambah titik penukaran uang, utamanya di titik keramaian seperti tempat peristirahatan atau rest area atau pelabuhan.

"Dan juga program-programnya di perbankan dan di BI juga aktif. Ada drive thru, goes to school, juga Si Pintar," ujar Aida.

Baca juga: Pemudik Serbu Layanan Penukaran Uang di Rest Area KM 275A Penarukan Adiwerna

Seiring dengan realisasi penukaran uang baru yang terus meningkat, jumlah uang beredar pun turut terkerek.

BI mencatat jumlah uang kartal yang diedarkan (UYD) pada Maret 2023 meningkat 6,73 persen secara tahunan (year on year/yoy) mencapai Rp 948,8 triliun.

"Angka ini diperikan akan tumbuh 6,43 persen di akhir 2023. Sehingga mencapai Rp 1.092 triliun," ucap Aida. (*)

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Realisasi Penukaran Uang Baru Sudah Capai Rp 157,6 Triliun, Pecahan Ini Paling Diminati"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved