Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Posko Kesehatan di Rest Area KM429 Tol Ungaran Semarang Sediakan Layanan Pijat Gratis

Posko Kesehatan di Rest Area KM429 Tol Ungaran Kabupaten Semarang, Pemudik Lebaran 2023 Yang Lelah Bisa Dapat Pijat Gratis

Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: galih permadi
TRIBUN JATENG/REZA GUSTAV
Suasana Posko Mudik milik BPJS Kesehatan di Rest Area KM429 Ungaran (Tol Semarang-Solo), Kabupaten Semarang. Terdapat ahli pijat tuna netra yang bersiap melayani pemudik yang merasa lelah. 

TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Sejumlah posko pelayanan bagi pemudik lebaran 2023 mulai didirikan di Rest Area KM429 Ungaran (Tol Semarang-Solo), Kabupaten Semarang, Selasa (18/4/2023).

Selain posko pengamanan milik Polres Semarang, terdapat juga posko kesehatan yang disediakan oleh BPJS Kesehatan.

Di posko tersebut, para pemudik bisa mendapatkan layanan seperti konsultasi kesehatan, pemeriksaan kesehatan, penyediaan obat-obatan, pemberian tindakan sederhana yang bersifat darurat serta pemberian rujukan bila diperlukan.

Selain itu, terdapat juga ambulans yang bisa digunakan untuk mengantar pemudik ke rumah sakit apabila harus segera mendapatkan pelayanan lebih lanjut.

Pemudik juga bisa menikmati takjil gratis yang disediakan di posko.

Lokasinya sendiri berapa beberapa meter dari gerbang rest area tersebut, tepatnya berada di kiri jalan pada jalur menuju lahan parkir.

Yang unik dari posko kesehatan tersebut, terdapat layanan pijat gratis bagi pemudik yang merasa lelah setelah perjalanan jauh, terutama dari Jabodetabek sampai ke Ungaran.

“Kami menggandeng ahli pijat tuna netra yang dihadirkan untuk membantu pemudik memanfaatkan sarana relaksasi di Posko Mudik BPJS Kesehatan.

Ini juga sebagai upaya kontribusi kami dalam pemberdayaan peran penyandang disabilitas pada masyarakat,” kata Direktur Jaminan Pelayanan Kesehatan BPJS Kesehatan, Lily Kresnowati.

Seorang pemijat tuna netra, Saman, berjaga di posko tersebut dan siap memijat siapa saja yang mengeluhkan pegal-pegal.

Bagi Saman yang sehari-hari berprofesi sebagai ahli pijat, mengatakan bahwa pemudik bisa berkonsultasi bagian tubuh mana saja yang perlu dipijat.

Para pemudik bisa dipijat selama 10 sampai 15 menit, tergantung kondisi masing-masing.

"Biasanya yang dipijat itu kaki tangan dan punggung karena lelah menyetir atau duduk saat perjalanan.

“Setelah dipijat selama kurang lebih 15 menit badan akan terasa segar dan bertenaga," ungkap Saman.

Sementara itu, seorang pemudik yang sempat memanfaatkan pijat gratis di posko BPJS tersebut, Roni, mengaku tidak menyangka adanya layanan itu.

"Saya perjalanan dari Bekasi menuju malang.

Rencananya mampir rest area hanya sekedar makan dan istirahat sejenak, namun saya lihat ada pijat gratis, ya saya coba," ujar dia.

Roni menambahkan, setelah mendapatkan pijat refleksi meski hanya 15 menit, badan dia tersea lebih segar.

“Karena bergantian dengan yang lain ya, jadi itu tadi pijat 15 menit.

Tapi dibadan rasanya beda, bisa bikin segar kembali dan nyaman untuk melanjutkan perjalanan," imbuh dia.

Sebagai informasi, posko tersebut akan tersedia pada arus mudik 18-21 April 2023, sedangkan saat arus balik tersedia pada 25-27 April 2023.

Tak hanya di rest area tersebut, BPJS Kesehatan juga menghadirkan Posko Mudik di empat titik lain, meliputi Terminal Pulo Gebang Jakarta, Rest Area Tol Cikampek KM 57, Terminal Purabaya Sidoarjo, Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar.

Sedangkan, terdapat juga Posko Arus Balik di Rest Area 319 B Pemalang.

Lily mengatakan bahwa semua pelayanan dan fasilitas di Posko Mudik BPJS Kesehatan tersebut bisa dinikmati secara gratis, sehingga pemudik tak perlu sungkan memanfaatkannya.

“Posko mudik BPJS Kesehatan akan beroperasi selama 24 jam penuh, terbagi atas tiga tim yang bertugas secara bergantian setiap delapan jam. Masing-masing tim tersebut terdiri atas dua orang petugas BPJS Kesehatan, satu orang dokter, dua orang paramedis, dan satu pengemudi ambulans,” ungkap Lily.

Sementara itu, Bupati Semarang yang diwakili oleh Kepala Satpol PP Kabupaten Semarang, Anang Sukoco saat hadir dalam pembukaan posko tersebut menyatakan, upaya penyediaan posko itu dinilai telah berupaya mengakomodir kebutuhan pemudik.

 “Saya berharap posko ini dapat turut andil memberikan manfaat dan kenyamanan dari pemudik, terutama dengan turut serta menggandeng penyandang disabilitas, hal ini juga mendukung upaya pemerintah yang tengah berkomitmen kuat untuk memberikan pelayanan, perlindungan, dan memfasilitasi penyandang disabilitas,” kata dia.

Anang berharap, keberadaan posko ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat, termasuk dalam memastikan kesehatan dan keselamatan selama melakukan perjalanan mudik.

“Tak hanya itu, dengan adanya posko ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk bergabung menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). (*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved