Tenggelam di Sungai Kupang Pekalongan, Pelajar Ditemukan Meninggal Dunia

TRIBUNJATENG.COM, KAJEN - IB (12) pelajar kelas 7 SMP dilaporkan tenggelam di Sungai Kupang yang masuk di Dukuh Guntur Lor, Desa Karangdadap, Kecamatan Karangdadap, Kabupaten Pekalongan, pada Minggu (23/4/2023) sekitar pukul 11.30 WIB.

Korban yang merupakan warga Jalan Jaya Bhakti Nomor 1, RT 5 RW 002 Kelurahan Medono, Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan berhasil ditemukan warga pada Senin (24/4/2023) sekitar pukul 05.30 WIB.

Ketua SAR Bumi Santri R Sulton mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan soal insiden pelajar tenggelam itu pada Minggu (23/4/2023) sekitar pukul 11.45 WIB.

"Saat itu, korban mandi di Sungai Kupang yang ada di Desa Karangdadap bersama 2 temannya, 2 orang terbawa arus dan 1 bisa menyelamatkan diri dengan cara berenang.

"Sedangkan korban diduga tidak bisa berenang, dan hanyut terbawa arus sungai akhirnya tenggelam," kata Ketua SAR Bumi Santri R Sulton saat dihubungi Tribunjateng.com.

Menurutnya, pencarian dimulai dari titik lokasi kejadian sampai dengan bendungan Asem Siketek ke arah utara dengan jarak kurang lebih sejauh 3 KM.

Kedalaman sungai ini bervariasi, sekitar 4 meter dan lebar mencapai 15 meter

"Korban ditemukan kurang lebih 800 meter dari lokasi kejadian, kemudian tim SAR gabungan langsung mengevakuasi korban tersebut untuk dibawa ke RSUD Kraton," ujarnya.

Sulton mengungkapkan, kondisi sungai yang berbatu dan arus deras menjadi kendala dalam pencarian korban oleh tim SAR gabungan. (Dro)