Berita Tegal

Nelayan Kota Tegal Bakal Tutup Jalur Pantura Pada Demonstrasi 10 Mei Mendatang 

Para pemilik kapal dan ribuan anak buah kapal (ABK) di Kota Tegal bakal menggelar aksi demonstrasi dengan menutup Jalur Pantura, Rabu (10/5/2023).

Istimewa narasumber
Para pemilik kapal dan anak buah kapal (ABK) saat melakukan koordinasi persiapan aksi demonstrasi yang akan dilakukan, pada Rabu (10/5/2023) mendatang.  

TRIBUNJATENG.COM,TEGAL - Para pemilik kapal dan ribuan anak buah kapal (ABK) di Kota Tegal bakal menggelar aksi demonstrasi dengan menutup Jalur Pantura, pada Rabu (10/5/2023) mendatang. 

Aksi tersebut digelar untuk menyikapi sejumlah regulasi yang dinilai memberatkan nelayan

Ketua Koordinator Front Nelayan Bersatu Kota Tegal, Riswanto mengatakan, nelayan saat ini merasakan keresahan atas sejumlah aturan yang cukup memberatkan. 

Baca juga: Saat Kepala Kerbau Dilarung di Pesta Lomban Jepara, Nelayan Ambil Air Laut Diguyurkan ke Kapal

Satu di antaranya terkait sanksi denda administratif 1.000 persen.

Ia mengatakan, sebanyak 25 ribu orang bakal unjuk rasa dengan menutup Jalur Pantura Kota Tegal

"Aksi unjuk rasa dimulai dengan long march dari Kompleks Pelabuhan Jongor melewati Jalur Pantura lalu ke Gedung DPRD dan Pemkot Tegal

Kita akan melewati Pantura, sehingga kemungkinan akan menutup jalur tersebut," katanya kepada tribunjateng.com, Selasa (2/5/2023).

Koordinasi persiapan aksi demonstrasi nelayan di Tegal
Para pemilik kapal dan anak buah kapal (ABK) saat melakukan koordinasi persiapan aksi demonstrasi yang akan dilakukan, pada Rabu (10/5/2023) mendatang.

Riswanto menjelaskan, regulasi terkait sanksi denda administratif 1.000 persen, jika dihitung bisa mencapai miliaran rupiah.

Belum lagi ada pembayaran Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP).

Baca juga: Video Nelayan Pekalongan Hilang di Perairan Wonokerto, Penyisiran Sejauh 5 KM

Karena hal itu juga menurut Riswanto, saat ini banyak nelayan yang memilih untuk tidak melaut.

"Jadi kalau memaksakan ke laut terus hasilnya kurang, ditambah terkena sanksi denda, tentu akan sangat memberatkan bagi kami," ungkapnya. (fba)

Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved