Breaking News
Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Ayah Bunuh Anak di Pati

BREAKING NEWS, Terungkap Alasan Sholeh Bunuh Anak di Pati: Saya Emosi Anak Rewel

Polresta Pati menggelar konferensi pers kasus pembunuhan bayi N oleh ayah kandung, Sholeh (20), Rabu (3/5/2023).

Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: galih permadi
POLRESTA PATI
Tangkapan layar ayah bayi usia 3 bulan yang ditemukan tewas, Mohammad Sholeh Ika Saputra (20) sedang digelandang ke kantor Polresta Pati, Selasa (2/5/2023) malam. 

1. Ditinggal dalam keadaan tertidur di rumah

Ditemui TribunMuria.com, Selasa (2/5/2023) pagi, ayah Sholeh (kakek Naura), Mustofa, mengatakan bahwa cucunya kali terakhir diketahui sedang tidur di dalam kamar.

"Putra dan menantu saya itu punya dua orang anak. Saat kejadian itu, ditinggal ibunya jualan, yang momong ayahnya," kata dia.

Anak sulung Sholeh dan Dinda yang bernama Rahma punya kebiasaan sebelum tidur. 

"Kebiasaannya, anak yang besar dibawa naik motor keliling supaya mau tidur.

Jadi anak yang kecil sudah tidur duluan, ditinggal di dalam kamar di rumah. Anak yang besar diajak ayahnya naik motor supaya mau tidur," kata Mustofa.

Ia mengatakan, Naura ditinggal di dalam kamar kurang lebih selama 30 menit sebelum ibunya pulang berjualan.

"Ibunya duluan yang pulang dan mengetahui bahwa Naura sudah tidak ada di rumah. Ayahnya sebelum pulang sempat berteduh dulu karena hujan turun saat mengajak anak sulung naik sepeda motor," terang dia.

Mustofa mengatakan, saat ditinggal pergi, pintu depan rumah dalam keadaan tertutup.

Sementara pintu belakang dalam keadaan terbuka.

"Pintunya awalnya terbuka satu, setelah orang tuanya pulang jadi terbuka dua pintu," kata dia.

2. Pihak keluarga melakukan upaya spiritual

Pasangan Dinda dan Sholeh menebar beras yang telah dicampur kunyit dan garam krosok di tanah dan atap rumah mereka, Kauman, Pati Kidul, Selasa (2/5/2023). Beras tersebut sebelumnya telah dibacakan ayat kursi sebanyak 110 kali. Selain melapor polisi, mereka juga melakukan upaya spiritual ini demi menemukan Naura, bayi perempuan mereka berusia tiga bulan yang kemarin hilang.
Pasangan Dinda dan Sholeh menebar beras yang telah dicampur kunyit dan garam krosok di tanah dan atap rumah mereka, Kauman, Pati Kidul, Selasa (2/5/2023). Beras tersebut sebelumnya telah dibacakan ayat kursi sebanyak 110 kali. Selain melapor polisi, mereka juga melakukan upaya spiritual ini demi menemukan Naura, bayi perempuan mereka berusia tiga bulan yang kemarin hilang. (Tribun Jateng/Mazka Hauzan Naufal)

Pihak keluarga telah melakukan berbagai upaya agar Naura bisa segera kembali ke pelukan keluarga.

Selain melapor ke polisi, kedua orang tua Naura juga melakukan upaya spiritual dengan membaca doa dan wirid khusus.

Sekira pukul 09.00 WIB, Sholeh dan Dinda tampak tengah menebar beras yang telah dicampur kunyit dan garam krosok di sekeliling rumah mereka.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved