PSIS Semarang Diam-Diam Bajak Bek Asing Persikabo

TRIBUNJATENG.COM - PSIS Semarang gagal menggaet dua kandidat pemain asing di posisi bek tengah.

Padahal, kedua pemain menunjukkan progres apik saat bernegosiasi dengan PSIS.

Pertama, PSIS dikabarkan sudah temui kata sepakat untuk mendatangkan pemain asal Serbia, Nikola Kovacevic.

Baca juga: 3 Pemain Asing Incaran PSIS Semarang Gagal Merapat, 2 Nama Baru Mencuat

Namun sayang, kesepakatan itu terbentur dengan regulasi PSSI terkait pemain asing yang boleh didatangkan ke Liga Indonesia.

Seperti diketahui, dalam regulasi pemain asing Liga 1, PSSI telah mencantumkan destinasi pemain yang bisa didatangkan oleh klub-klub kontestan di Liga Indonesia.

Untuk zona Confederation of African Football (CAF), regulasi PSSI sebelumnya menyatakan jika hanya ada enam negara yang kompetisi liganya lolos verifikasi.

Keenam negara tersebut di antaranya adalah Afrika Selatan, Mesir, Kongo, Maroko, Sudan, dan Mali.

Sedangkan untuk Libya tak termasuk ke dalam negara di zona CAF  yang lolos verifikasi PSSI.

Mengingat, Nikola Kovacevic saat ini berstatus sebagai pemain asal klub Liga Libya, Al-Nasr Benghazi.

Setelah gagal mendatangkan Nikola Kovacevic, PSIS Semarang pun bergegas mencari penggantinya.

Hingga pada akhirnya, PSIS Semarang memilih untuk membidik rekan Carlos Fortes semasa di Braga B, Pedro Monteiro.

Kabar masuknya nama Pedro Monteiro ke dalam lis belanja PSIS Semarang pernah diungkap oleh akun seputar sepak bola Indonesia, @liga_dagelann, Jumat (28/4/2023).

"Karena Regulasi kemungkinan besar PSIS Semarang batal merekrut Nikola Kovacevic, seperti yang pernah dijelaskan Mimin pada postingan 13 April 2023."

"PSIS Semarang telah mengirimkan tawaran resmi kepada pihak Pedro Monteiro bek asal Portugal yang bermain di Liga Georgia bersama Torpedo Kutaisi," tulis @liga_dagelann.

Namun sayang, menilik kabar terkini yang beredar, Pedro Monteiro juga gagal digaet oleh PSIS Semarang.