Suami Tikam Istri Gunakan Badik di Kalimantan, Tak Terima Hendak Dicerai dan Dilaporkan ke Polisi

TRIBUNJATENG.COM, KUTAI KARTANEGARA – Seorang suami menikam istrinya menggunakan badik di wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Kalimantan Timur.

Dia tega menikam seusai mendengar rencana istrinya hendak lapor ke pihak kepolisian atas kasus KDRT yang dialaminya.

Tak cuma melapor, sang istri pun bersiap diri hendak mengajukan perceraian karena sudah tak tahan terhadap perlakuan suaminya.

Karena kasus tersebut, wanita tersebut kritis dan menjalani perawatan intensif di RSUD AM Parikesit Tenggarong.

Baca juga: Penampakan Indahnya Desa Muara Enggelam, Desa Tanpa Daratan di Pedalaman Kalimantan

Baca juga: Asal-usul Pulau Nusa Cerita Rakyat Kalimantan Tengah

Seorang pria di Desa Jembayan, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur (Kaltim), berinisial RI (38) tega menikam istrinya sendiri berinisial AP (34).

Sang istri pun harus dilarikan ke rumah sakit lantaran menerima luka tusukan di perut, pinggang, dan kaki.

Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (17/5/2023) sekira pukul 19.15 Wita.

Saat itu korban hendak ke rumahnya untuk mencari anaknya.

Setelah dari rumahnya, korban mendatangi rumah Ketua RT setempat.

“Pelaku mengetahui hal tersebut, jadi dia diam-diam datang juga ke rumah RT dengan bersembunyi di bawah kolong rumah."

"Itu dengan maksud ingin mengetahui apa yang dibicarakan oleh korban kepada Ketua RT,” ujar Kapolsek Loa Kulu Iptu Rachmat Andika Prasetyo seperti dilansir dari Kompas.com, Selasa (23/5/2023).

Saat itu korban mengadu kepada Ketua RT bahwa dirinya hendak melaporkan suaminya ke polisi dan ingin bercerai.

Pasalnya suaminya kerap melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), baik fisik maupun verbal.

Baca juga: Kapal Tongkang Terdampar di Pantai Mororejo Jepara, Muatan Kayu Kalimantan Menuju Semarang

Baca juga: Pemudik Dari Kalimantan Memilih Mudik Awal Karena Kesulitan Mendapatkan Tiket Kapal

Mendengar hal tersebut, pelaku yang sembunyi di bawah kolong rumah Ketua RT setempat pun naik pitam.

Dia keluar dan mendatangi istrinya.

“Kalau kamu laporkan aku jangan tanggung-tanggung, laporkan saja,” kata Iptu Andika menirukan perkataan pelaku.

Tak lama kemudian pelaku mengeluarkan badik yang sudah dibawa dan menikam korban di bagian perut, pinggang, dan kaki.

Akibatnya korban pun langsung tersungkur dan mengalami pendarahan.

Korban dibawa ke rumah sakit dan saat ini dalam kondisi kritis.

"Pelakunya sudah ditangkap."

"Untuk korban masih dalam perawatan di RSUD AM Parikesit Tenggarong,” pungkasnya. (*)

Artikel ini telah tayang sebelumnya di Kompas.com berjudul Hendak Diceraikan dan Dilaporkan ke Polisi karena KDRT, Pria Ini Tikam Istri hingga Kritis

Baca juga: Daftar Sanksi Timnas U-22 Thailand Usai Kericuhan di SEA Games 2023, Paling Berat Thirapak Prueangna

Baca juga: Jelang Pilkades Gelombang II di Demak, Bupati Eistianah: Semoga Lancar Tanpa Ekses

Baca juga: Markhamah Temukan Granat Aktif Saat Bersih-bersih Rumah Kontrakan, Ini Kata Kapolsek Adiwerna Tegal

Baca juga: Detik-detik Pak Kades Ambruk Lalu Meninggal Dunia Saat Bernyanyi Bersama Biduan