Berita Undip

Sosok Bethris Loisa Peraih IPK 3.82 Wisudawan Fakultas Psikologi Undip 2023

Jumat, 26 Mei 2023 20:00

Penulis: amanda rizqyana | Editor: Catur waskito Edy

Sosok Bethris Loisa Peraih IPK 3.82 Wisudawan Fakultas Psikologi Undip 2023

Dokumentasi Humas Universitas Diponegoro (Undip) Semarang

Bethris Loisa menjadi satu di antara 2.082 wisudawan pada momen Wisuda ke-170 Undip yang dilaksanakan mulai Senin (22/5/2023) hingga Kamis (25/5/2023) bertempat di Gedung Prof. Soedarto, S.H., Kampus Undip Tembalang, Kota Semarang.

Baca Selanjutnya:

Ini 4 Jalur Unik Seleksi Mandiri Masuk Unnes Semarang, Tak Cuma Reguler Maupun Prestasi

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Bethris Loisa, lulusan Program Studi (Prodi) Psikologi, Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro (Undip) Semarang bercerita kampus tempatnya menempuh pendidikan tersebut memberikan banyak kesempatan mengembangkan potensi.

Ia bercerita bahwa selama menempuh studi, ia belajar mengembangkan berbagai kemampuan dan keterampilan mulai dari melatih kreativitas, kedisiplinan, kerja sama serta kepemimpinan dalam kegiatan nonakademik.

Berbagai keterampilan tersebut ia peroleh saat bergabung di Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Paduan Suara Psikologi Undip yaitu Psychovocalista.

Ia juga mengikuti Persekutuan Mahasiswa Kristen Katolik (PMKK) Psikologi serta aktif dalam kegiatan Gerakan Sehat Mental Undip.

“Di bidang paduan suara mahasiswa Psikologi, bersama dengan tim pernah meraih Gold Medal dalam kegiatan UNY National Choir Festival serta Maranatha Choir Festival,” ujarnya.

Bethris mengatakan selama studi di Undip ia memiliki pengalaman yang mengesankan, menyenangkan, penuh rasa syukur, serta memberi banyak pelajaran.

Pembelajaran di Undip sangat memfasilitasinya dari segi akademik mulai dari para dosen, materi yang up to date dan relevan, serta lingkungan belajar yang mendukung meningkatkan motivasi belajar.

Tidak hanya akademik, dari segi non akademik Undip juga memberikan banyak kesempatan untuk mengembangkan potensi serta memberi ruang bagi mahasiswa untuk mengabdi kepada masyarakat melalui ilmu yang dimiliki.

Menurutnya, pendidikan dan pengembangan potensi diri merupakan dua hal yang sebaiknya berjalan beriringan.

"Selain mengoptimalkan pembelajaran akademik dengan memiliki target yang ingin dicapai, diharapkan juga diimbangi dengan usaha mengenal serta mengembangkan potensi yang dimiliki sehingga softskill dan hardskill dapat bertumbuh dan akhirnya dapat menjadi bekal berharga untuk meraih tiap cita-cita yang kita harapkan,” pungkas wisudawan peraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3.82 ini. (arh)