Penghujung Acara Hetero for Startup Season 3, Ini Kata Para Peserta Pelaku Startup

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Hetero for Startup Season 3 sudah memasuki penghujung acara. Setelah melalui tahap pendampingan secara offline yang dilaksanakan di Solo mulai rabu (24/05) sampai sabtu (27/05/2023), 35 peserta melakukan Demo Day yang terdiri dari Pitching dan Networking Session.

Kegiatan pada Senin (29/05) merupakan Pitching untuk menjelaskan bisnis peserta terutama progres yang didapatkan selama program berlangsung.

Salah satu peserta menyampaikan kesannya selama mengikuti rangkaian Hetero for Startup Season 3. Di antaranya Farrel dari Fisiohome. Menurutnya, ia mendapat banyak insight, kenalan, serta mentor yang profesional.

"Kami jadi lebih tahu bagaimana cara mengelola bisnis yang baik, marketing yang benar, bagaimana memajukan bisnis. Kami dikasih challenge ya, bagaimana melihat brand brand yang sudah tumbuh lebih dari 20 tahun (dalam case saya ini kunjungan ke susu murni nasional). Intinya banyak insight yang didapatkan khususnya untuk kami para startup yang ingin berkembang ke level selanjutnya”, ungkapnya dalam keterangannya, Rabu (31/5).

Dilanjutkan oleh Komang dari Tarunira. Ia mengatakan bahwa kegiatan itu menyenangkan dan juga menantang karena banyak hal yang dipelajari dalam kegiatan ini.

"Kami dibimbing mentor-mentor yang profesional, bertemu dengan rekan-rekan dari seluruh Indonesia yang sangat keren, belajar usahanya dari mereka. Dan juga tentunya saya juga bisa banyak belajar mengembangkan ketrampilan bisnis saya dan mengembang tugas sebagai putra daerah untuk terus belajar dan berproses," ungkapnya.

Hari berikutnya, para peserta melakukan kunjungan ke PT Persis Solo Saestu dan dilanjutkan ke PT Naruna Ceramic, Selasa (30/5). Di tempat tersebut, para peserta belajar untuk menemukan lebih banyak insight yang memberikan penguatan pada bisnis mereka masing-masing.

Hetero for Startup Season 3 diakhiri dengan sesi bersama dengan Kepala Dinas Koperasi dan UKM Jawa Tengah, Eddy Sulistiyo Bramiyanto, SE, MM sebagai representatif pemerintahan yang mendukung ekosistem bisnis startup di Hetero Space Semarang.

Sesi ini diharapkan menjadi ajang dialog dua arah baik dari pihak peserta, pemerintah/pengampu kebijakan, dan partner. Sesi ini jug diharapkan bisa saling membuka potensi-potensi kolaborasi antara pemerintah dan peserta.

“Kami berharap program ini bisa menjadi ajang untuk bertumbuh bersama bagi seluruh peserta yang ikut. Bukan hanya mencari siapa yang terbaik, tetapi berjalan bersama untuk bertumbuh dan berkembang bersama. Itulah yang menjadi highlight utama dari program Hetero for Startup Season 3 ini,” terang Agung Pambudi, Project Leader.

Di sisi lain, terkait proses penilaian sendiri dilakukan oleh tim dari lintas disiplin ilmu dan lembaga. Di antaranya asesor Imam Subchan-Senior Business Consultant sebagai tim penilai pertumbuhan bisnis peserta dari awal program hingga Demo Day berlangsung.

Ada pula Hatta Hatnansya Yunus selaku Kepala Balai Pelatihan Koperasi UKM Jawa Tengah sebagai stakeholder penting dalam pengembangan sebuah bisnis jangka panjang; dan profesional yakni Muhammad Pradityo selaku Director of Business Impala Network sebagai agregator pada pihak lain kedepannya; serta pihak industri Liliek Setiawan selaku Chairman HIPPINDO sebagai kolaborator.

Sementara itu, 35 peserta itu di antaranya yakni di bidang agriculture (Pertanian), creative (Kreatif), food and beverages, renewable energy, dan teknologi. (*)