Pemilu 2024
Inilah Sosok Dedi Santoso, Bacaleg Disabilitas Partai Nasdem, Keseharian Jadi Pedagang Kue di Bogor
Berangkat dari tekadnya yang ingin mensejahterakan masyarakat kelas bawah, terutama kaum disabilitas, Dodi memutuskan terjun ke kancah politik.
Sebagai penyandang disabilitas, Dedi tak ingin kondisinya menjadi bahan welas asih orang-orang.
Dia justru ingin membuktikan bahwa keterbatasan fisik bukan menjadi penghalang untuk melakukan banyak hal.
Setiap harinya, pria berusia 52 tahun ini berdagang kue basah sekitar kawasan Pasar Bogor, di Jalan Suryakencana.
Ia mengungkapkan, profesinya sebagai penjual kue basah telah dilakoninya selama 20 tahun.
Dari situlah, sambung Dedi, ia banyak melihat potret kehidupan masyarakat kelas bawah yang perlu banyak dibantu.
"Mudah-mudahan dengan dukungan ini bila ada rejekinya terpilih sebagai wakil rakyat, saya akan bantu masyarakat dan teman-teman PKL."
"Karena mereka ini banyak keluhan yang harus diperhatikan," sebutnya.
Dedi hanya punya modal keyakinan untuk maju di kontestasi Pileg 2024 Kota Bogor.
Sebab, ia tak punya banyak uang dari penghasilannya sebagai pedagang kue.
Bak gayung menyambut, langkah Dedi pun mendapat dukungan dari Partai Nasdem Kota Bogor.
Partai besutan Surya Paloh itu lalu mempersilakan Dedi ikut penyeleksian kader tanpa mahar politik.
"Saya gabung dengan Partai Nasdem sudah 3 tahun."
"Alhamdulillah, keluarga mendukung dan Partai Nasdem tidak memungut biaya apapun, tidak ada mahar politik," ujarnya.
"Saya sudah terbiasa, bahkan ketika daftar nyalon, pengurus partai juga menyambut kehadiran saya dengan sangat baik," sambungnya.
Baca juga: Nasdem Jateng Tak Terpengaruh Panasnya Situasi Perpolitikan Tanah Air, Prio : Kami Fokus ke Program
Dedi Santoso Terjangkit Polio
tribunjateng.com
tribun jateng
Pemilu 2024
bacaleg
penyandang disabilitas
Bacaleg Disabilitas
Dedi Santoso
Partai Nasdem
Partai Nasdem Kota Bogor
Bogor
Benninu Argoebie
polio
Human Interest
feature
Mahar Politik
Membaca Ulang Partisipasi Pemilih pada Pemilu Tahun 2024: Antara Antusiasme Elektoral dan Kejenuhan |
![]() |
---|
Inilah Sosok Rizqi Iskandar Muda Anggota DPRD Jawa Tengah Termuda Asal Batang, Dilantik Bareng Ayah |
![]() |
---|
Kisah Happy Franz Haloho, Dilantik Jadi Anggota DPRD 2024-2029 Meski Hanya Modal 94 Suara |
![]() |
---|
2 Caleg PDIP Ancam Kepung Gedung DPRD Karanganyar, Jika Tak Dilantik Sebagai Wakil Rakyat |
![]() |
---|
Komeng Raih 5.399.699 Suara, Ternyata Tak Otomatis Jadi Ketua DPD, Justru Malah Nama Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.