Penemuan Janin Bayi di Taman Banyumanik
GEGER Penemuan Janin Bayi di Taman Banyumanik Semarang, Polisi: Diperkirakan Dibuang 3 Hari Lalu
Kapolsek Banyumanik, AKP Ali Santoso mengatakan, jenazah janin bayi itu ditemukan saat warga hendak membersihkan taman.
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Warga Karangrejo VI Gang Buntu Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang digegerkan penemuan bayi laki-laki tak bernyawa di taman, Minggu (25/6/2023).
Jenazah bayi itu ditemukan warga dalam kondisi terbungkus kain kerudung dan kaus.
Bayi itu ditemukan itu saat warga hendak bercocok tanam di taman yang letaknya di belakang tembok sekolah.
Janin bayi saat ini telah dievakuasi dan dibawa ke kamar jenazah RSUP dr Kariadi Semarang.
Warga setempat, Parimini menemukan jasad bayi itu saat akan bersih-bersih taman.
Dirinya menemukan bungkusan dan berbau busuk.
Baca juga: BREAKINGNEWS! Bayi Laki-laki Terbungkus Kerudung Ditemukan Tewas di Taman Semarang
"Saat waktu menyabut tanaman, melihat ada bungkusan dan baunya sedikit busuk."
"Saya pulang langsung melapor ke pendeta, kemudian ke pak RT," ujarnya kepada Tribunjateng.com, Minggu (25/6/2023).
Awalnya dirinya tidak tahu isi bungkusan itu.
Dirinya terkejut saat membuka bungkusan yang disaksikan warga, ternyata berisi janin bayi.
"Saya tidak lihat ada orang ke sini."
"Padahal tadi malam sampai di sini juga tidak ada apapun," jelasnya.
Ketua RT 13 Karangrejo Semarang, Suratino menuturkan, bayi itu ditemukan sekira pukul 14.30.
Adanya laporan itu pihaknya pun menuju ke lokasi.
Baca juga: Mbak Ita Siap Hibahkan Aset Lahan Pemkot Semarang Untuk Bangun SMA Negeri
"Setelah dicek ternyata benar ada bungkusan berbau busuk."
"Saya ajak warga untuk membuka bungkusan untuk memastikan itu bangkai kucing atau bayi," ujarnya kepada Tribunjateng.com, Minggu (25/6/2023).
Menurutnya, saat dibuka, ternyata bungkusan itu adalah janin bayi laki-laki.
Pada kepala bayi telah tumbuh rambut.
"Namun di kepala bayi sudah ada belatungnya."
"Setelah memastikan itu bayi, kami lapor ke pihak Polsek Banyumanik," tuturnya.
Dikatakannya, selama ini warga tidak pernah bertemu orang yang mencurigakan di wilayahnya.
Sebab lokasi penemuan jenazah bayi merupakan gang buntu.
"Ada CCTV tapi rusak."
"Yang buat record (ngerekam) rusak," imbuhnya.

Baca juga: Fajar Purwoto Larang Pungutan Retribusi Pedagang Pasar dan PKL di Luar Dinas Perdagangan Semarang
Janin Bayi Berusia Tiga Hari
Kapolsek Banyumanik, Kompol Ali Santoso mengatakan, jenazah janin bayi itu ditemukan saat warga hendak membersihkan taman.
Warga mendapati bungkusan bayi ketika menyabut tanaman.
"Saat dilihat ada putih-putih, saat dibuka ternyata orok bayi."
"Kemudian warga melaporkan ke Polsek Banyumanik," tuturnya kepada Tribunjateng.com, Minggu (25/6/2023).
Kompol Ali mengatakan, jasad bayi itu berjenis kelamin laki-laki.
Bayi itu diperkirakan tidak bernyawa sekira dua hingga tiga hari.
"Sekarang jasad bayi itu sudah dibawa ke RSUP dr Kariadi Semarang," ujarnya.
Dia membenarkan lokasi penemuan jasad bayi-bayi laki berada di taman yang terletak di belakang sekolah.
Saat ditanya apakah pelaku siswa sekolah, pihaknya belum dapat menyimpulkan.
"Saat ini kami masih melakukan penyelidikan dan melihat CCTV yang berada di lingkungan tersebut," tandasnya. (*)
Baca juga: Libur Sekolah, PT KAI Daop V Purwokerto Imbau Warga Waspadai Perlintasan Sebidang
Baca juga: HUT ke-72 IBI Kudus Jadi Ajang Berbagi Kepada Sesama
Baca juga: Polres Wonosobo Gelar Festival Kearifan Lokal dan Bazar UMKM, Pengunjung Makan Gratis Sepuasnya
Baca juga: Aksi Pungut dan Tukar Sampah di CFD Karanganyar, Budi Berharap Bisa Rutin Digelar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.