Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Artis

Dewi Perssik Minta Maaf ke Pak RT Soal Sapi Kurban yang Ditolak: Dia Duluan

Pak RT nya sudah meminta maaf juga, saya pun sebagai manusia biasa harus bisa meminta maaf juga," ujar Dewi Perssik.

Penulis: Puspita Dewi | Editor: galih permadi
Tribun Sumsel
Dewi Perssik Minta Maaf ke Pak RT Soal Sapi Kurban yang Ditolak: Dia Duluan 

Dewi Perssik pun tak menyangka pihak RT marah dan ia pun berinisiatif untuk menyembelih sapi kurban tersebut.

Hal ini lantaran Dewi Perssik ingin membantu warga yang membutuhkan daging dan tak mampu.

"Terus aku bilang, 'Lho kenapa? Kok marah?'"

"Biar tidak merepotkan warga setempat, biar temen-temen aku aja yang motong sapinya, tinggal nanti di-list aja warga-warga Lebak Bulus ini, mana aja yang butuh, yang nggak mampu kita kasih daging," tuturnya.

Namun, Dewi Perssik membeberkan, pihak RT mengaku kepadanya tak kekurangan daging sapi.

"Tiba-tiba pak RT-nya sama ada beberapa warga bilang ke asisten saya dan juga kepada security saya, 'Warga sini tidak kekurangan daging sapi', ngomong kayak gitu Pak RT-nya, Guys."

"'Ambil aja daging sapinya, kita tidak butuh'," sambungnya.

Bahkan, Dewi Perssik sempat diminta untuk membayar Rp 100 juta.

"Kalau mau bantuin, sini bayar sama saya 100 juta,' gitu," jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Dewi Perssik memberikan pesan kepada ketua RT-nya dan menyoroti warga yang masih membutuhkan.

Di samping itu, Dewi Perssik sedikit menyinggung masalah sembako.

"Nggak boleh kayak gitu, Pak, masih banyak orang-orang yang membutuhkan, warga-warga bapak itu masih banyak yang membutuhkan."

"Bapak aja waktu itu sembako nggak nyampe ke orang-orang itu, nggak boleh kayak gitu, Pak," tutup Dewi Perssik.

Depe Nangis
Persoalan Dewi Perssik dan pihak Ketua RT 06 Lebak Bulus pun berujung mediasi.

Namun mediasi yang dilakukan Dewi Perssik dan Ketua RT tampak keos lantaran suasana menjadi tegang.

Bahkan Dewi Perssik berderai air mata usai mediasi dengan Ketua RT.

Setelah melakukan mediasi, Dewi Perssik keluar ruangan dengan keadaan menangis.

Ia menyeka air matanya dengan selembar tisu sembari berjalan pulang ke rumah.

Air mata Dewi Perssik tak berhenti hingga ia menguak semua kejadian saat mediasi.

Diakui Dewi Perssik ia menitipkan hewan kurbannya hanya beberapa jam saja.

Hal itu dilakukan karena di rumahnya hanya ada asisten rumah tangga (ART).

Selain itu, Dewi Perssik mengungkap alasannya menitipkan hewan kurban ke masjid karena tidak mau alamat rumahnya tersebar.

"Bukan rumah saya gak mau kotor, tapi saya gak mau alamat rumah saya banyak tahu," ujar Dewi Perssik dikutip Sripoku.com dari YouTube Rasis Entertainment, Kamis (29/6/2023).

Masalah semakin melebar ketika ART Dewi Perssik dibentak-bentak karena masalah hewan kurban tersebut.

"Saya kecewa karena sikap dari Pak RT terhadap ART maupun orang-orang kita," ungkapnya.

"Sekali lagi sapinya itu bukan untuk saya atau orang lain, semuanya buat warga disini. Saya sudah tinggal disini 5 tahun, 1 tahun gak tinggal disini aja saya masih berhubungan," imbuhnya.

Niat baik Dewi Perssik tersebut menjadi terkendala karena harus berurusan dengan Ketua RT.

Ternyata di lingkungan tempat tinghal Dewi Perssik harus melakukan koordinasi dengan Ketua RT ketika ingin membagikan sesuatu.

"Keadaan disini tu peraturannya adalah kalau mau memberikan sembako atau daging harus pamit sama pak RT atau pak ustad," jelasnya.

"Tidak boleh bikin acara sendiri dan Bagikan sendiri itu tidak boleh. Makanya itu yang dijelaskan," lanjutnya.

Peraturan tersebut tidak diketahui Dewi Perssik sehingga masalah dengan Ketua RT semakin berbuntut panjang.

Dewi Perssik mengaku hanya melakukan koordinasi dengan pak ustad yang ada di masjid.

Namun ternyata, terjadi miss komunikasi antara pak ustad dengan Ketua RT.

"Miss-nya itu antara pak ustad dengan pak rt gak ada komunikasi," tambahnya.

Saat menjelaskan hal itu Dewi Perssik tampak intonasi suaranya meninggu dan air matanya ikut berderai.

Ia terlihat berkeringat ketika diwawancara awak media usai melakukan mediasi dengan pihak Ketua RT.

(*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved