Franco Morbidelli Out, Garis Suksesi Valentino Rossi di Yamaha Terancam Terputus

TRIBUNJATENG.COM - Yamaha dikabarkan sedang mendekati pebalap LCR Honda, Alex Rins untuk bertandem dengan Fabio Quartararo di MotoGP musim 2024 mendatang.

Tim garputala telah melakukan beberapa pendekatan untuk menggaet mantan pebalap Suzuki tersebut.

Kemungkinan semakin besar mengingat perlakuan tak adil yang diterima Rins dari Honda.

Dia merasa dianaktirikan meski dialah satu-satunya pebalap Honda yang meraih satu-satunya kemenangan di balapan utama hingga jeda musim panas.

Lantas bagaimana nasib murid Valentino Rossi, Franco Morbidelli di tim Yamaha?

Managing Director Yamaha, Lin Jarvis mengatakan pihaknya telah berbicara dengan Valentino Rossi.

"Valentino, saya menghabiskan banyak waktu untuk berbicara dengannya pekan lalu (sebelum GP Americas)."

"Dia akan mencoba untuk membantu Franky, Akademi akan mencoba membantu Franky untuk mengulangi performanya (di Argentina)," ujar Jarvis belum lama ini.

"Untuk semuanya kami perlu menegaskan situasinya sebelum jeda musim panas, karena jika pilihannya Franky, itu hebat, kami akan mempertahankannya."

"Jika pilihannya bukan Franky, dia harus tahu karena dia harus mencari ke tim lain, kami perlu mencari kandidat-kandidat untuk menggantikannya."

Morbidelli merupakan murid pertama The Doctor yang mengikuti jejaknya untuk memperkuat tim pabrikan Yamaha di MotoGP.

Didepaknya Morbidelli berarti garis suksesi Valentino Rossi di Yamaha terancam terputus.

Perubahan line-up di Yamaha berpotensi menciptakan efek domino.

Sebagai kandidat pengganti Rins di LCR Honda adalah Johann Zarco yang saat ini memperkuat Prima Pramac Racing.

Pada 2019 Zarco pernah menjadi pembalap pengganti di LCR saat berusaha menyelamatkan karier-nya pasca-periode tidak bahagia bersama KTM.