Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

BHP Semarang

Beri Amanat Apel Pagi, Plt Kakanwil : ASN Jangan Terlalu Bermimpi Menjadi Orang Kaya

Plt Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah Hantor Situmorang mengingatkan jajarannya untuk tidak bermimpi terlalu tinggi

Penulis: Abduh Imanulhaq | Editor: galih permadi
IST
Plt Kakanwil Kemenkumham Jateng Beri Amanat Apel Pagi 

TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah Hantor Situmorang mengingatkan jajarannya untuk tidak bermimpi terlalu tinggi, menjadi orang kaya.

Plt. Kakanwil mengajak peserta apel untuk ikhlas melaksanakan tugas sesuai dengan amanah yang menjadi kewajiban dan ASN.
Plt. Kakanwil mengajak peserta apel untuk ikhlas melaksanakan tugas sesuai dengan amanah yang menjadi kewajiban dan ASN. (IST)

Menurut pria yang juga menjabat sebagai Kepala Biro Humas, Hukum dan Kerjasama Sekretariat Jenderal Kemenkumham itu, Apartur Sipil Negara (ASN) mendapatkan penghasilan yang terbatas, yang telah disesuaikan dengan ketentuan.

Plt. Kakanwil mengajak peserta apel untuk ikhlas melaksanakan tugas sesuai dengan amanah yang menjadi kewajiban dan ASN.
Plt. Kakanwil mengajak peserta apel untuk ikhlas melaksanakan tugas sesuai dengan amanah yang menjadi kewajiban dan ASN. (IST)

"Sah-sah saja bila kita punya keinginan untuk menjadi kaya raya. Namun perlu diingat, ASN itu abdi negara, abdi masyarakat. penghasilnya sudah ditentukan oleh kebijakan dan aturan-aturan di dalamnya," ujar Hantor, memberikan amanat sebagai Pembina Apel Pagi di Lapas Kelas IIA Pekalongan, Selasa (11/07).

Plt. Kakanwil mengajak peserta apel untuk ikhlas melaksanakan tugas sesuai dengan amanah yang menjadi kewajiban dan ASN.
Plt. Kakanwil mengajak peserta apel untuk ikhlas melaksanakan tugas sesuai dengan amanah yang menjadi kewajiban dan ASN. (IST)

Ia menilai, ketika ASN sudah terkontaminasi dengan ambisi ingin menjadi kaya dan bergaya hidup mewah, biasanya ASN akan terjebak dalam perilaku yang melewati batas dan melanggar aturan.

Atas dasar itu, Hantor menghimbau pegawai Lapas Pekalongan untuk bersikap lebih realistis dan pandai bersyukur.

"Penghasilan kita itu sangat cukup, asal kita bisa menggunakan dengan baik," tuturnya.

"Artinya, bagaimana perilaku hidup seorang ASN itu yang harus dipahami dengan baik. Bijak menggunakan jauh lebih baik daripada berpikir mencari uang sebanyak-banyaknya".

"Kalau kita mau bersyukur dan mampu mengelola keuangan dengan baik, maka hidup kita akan lebih baik lagi. Ingat, saat ini kita berdiri di sini dalam keadaan sehat, itu adalah sebuah anugerah yang luar biasa.

Perhatian mereka-mereka yang sakit, kadang untuk bernapas saja harus bayar. Ini yang harus kita syukuri," imbuhnya.

Plt. Kakanwil mengajak peserta apel untuk ikhlas melaksanakan tugas sesuai dengan amanah yang menjadi kewajiban dan ASN.

Selanjutnya, Hantor kembali mengingatkan 3 fungsi ASN, yakni pelaksana kebijakan publik, pelayan publik serta perekat dan pemersatu bangsa.

"Saya minta itu diterjemahkan dengan baik. Di setiap kita melaksanakan tugas dan melayani kita harus mengambil peran itu," kata Hantor.

"Mari laksanakan tugas dengan baik, tetap semangat, jangan terlalu mengkhawatirkan hari esok, berpikir positif dan selalu optimis," pungkasnya menutup amanat.

Plt Kakanwil, didampingi Kepala Bagian Program dan Humas Toni Sugiarto, Kepala Lapas Pekalongan Asih Widodo dan Kepala UPT se Eks Karesidenan Pekalongan, melanjutkan agendanya dengan meninjau program pembinaan kemandirian bagi Warga Binaan Pemasyarakatan yang ada di Lapas Pekalongan.(*) 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved