Berita Karanganyar
Driver Online Karanganyar Ditemukan Tewas di Bandung, Antar Penumpang ke Semarang, Diduga Dibunuh
Warga Dusun Nglarangan Desa Kebak Kecamatan Kebakkramat Kabupaten Karanganyar, Egi Yoga Perdani (28) ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di semak
Penulis: Agus Iswadi | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Warga Dusun Nglarangan Desa Kebak Kecamatan Kebakkramat Kabupaten Karanganyar, Egi Yoga Perdani (28) ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di semak-semak perkebunan di wilayah Bandung.
Kabar duka tersebut diterima pihak keluarga dari Polsek Kebakkramat yang datang ke rumah duka untuk memastikan bahwa seorang laki-laki yang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di wilayah Bandung tersebut merupakan Egi.
Sebelum ditemukan meninggal dunia, Egi yang diketahui merupakan driver online melayani pesanan offline dari seseorang.
Saudara korban, Edi Kurniawan menyampaikan, semula anggota polsek datang ke rumah korban pada Sabtu (15/7/2023).
Kedatangan anggota kepolisian tersebut untuk memastikan karena berdasarkan pemeriksaan sidik jari, identitas jenazah yang ditemukan di wilayah Bandung tersebut mengarah ke Egi.
Setelah dipastikan bahwa jenazah tersebut merupakan Egi, lanjutnya, perwakilan keluarga kemudian mendatangi rumah sakit di wilayah Bandung.
Jenazah kemudian dibawa menggunakan ambulance menuju ke rumah duka di Dusun Nglarangan Desa Kebak Kecamatan Kebakkramat Kabupaten Karanganyar.
Dia menuturkan, setibanya ambulance tiba di rumah duka langsung dilanjutkan dengan prosesi pemakaman. Jenazah telah dimakamkan di Astonoloyo Eyang Umbul Dukuh Karang Kidul pada Minggu (16/7/2023) sekira pukul 10.00.
"Sebelumnya korban mendapatkan orderan offline dari seseorang di sekitar UNS Solo.
Naik Avanza Veloz, berangkat Kamis (13/7/2023), tujuan Semarang.
Satu orang penumpang, pakai topi, tidak pakai masker," katanya kepada Tribunjateng.com usai pemakaman pada Minggu (16/7/2023) siang.
Diketahui korban masih berkomunikasi dengan adiknya selama perjalanan.
Edi menerangkan, korban mengabarkan kepada adiknya bahwa sempat berhenti di SPBU wilayah Semarang untuk menginap sembari menunggu teman dari penumpang yang dibawa korban.
"Ada beberapa orang teman dari penumpang, Korban juga mengirimkan foto dan video penumpang ke adiknya," terangnya.
Dia menceritakan, adik korban sempat mengirim pesan kepada kakaknya tapi tidak dibalas pada Jumat (14/7/2023) siang.
9.000 Ayam Mati Terpanggang dalam Kebakaran Kandang di Karanganyar, Kerugian Capai Rp1 Miliar |
![]() |
---|
Viral Sopir Truk Dipalak, Pelaku Mengaku Setor ke Dishub Karanganyar |
![]() |
---|
Mbah Mashudi Senang Dapat Pengobatan Gratis di Karanganyar, Harap Sering Dilakukan |
![]() |
---|
"Panik Korban Gerak saat Tidur" Pengakuan Pelaku Pembunuhan Pensiunan Guru di Karanganyar |
![]() |
---|
Rumah dan Mobil Ludes Terbakar di Jumapolo Karanganyar, Giyatno Rugi Rp250 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.