Berita Regional
3 Mahasiswa Jadi Tersangka Kasus Pemukulan Dokter Kepala Puskesmas
Kepala Puskesmas Robatal, Benny Irawan, menjadi korban pemukulan. Kepolisian Resor Sampang, Jawa Timur, menetapkan tiga tersangka.
TRIBUNJATENG.COM, SAMPANG - Kepala Puskesmas Robatal, Benny Irawan, menjadi korban pemukulan.
Kepolisian Resor Sampang, Jawa Timur, menetapkan tiga tersangka dalam kasus pemukulan tersebut.
Ketiganya bernama Mohamad Jamaluddin (20), Fajar Sodik (22), dan Mahrus(32).
Baca juga: Saksi Lihat Pelaku Pemukulan Ojol Dikeroyok Lebih Dari 50 Orang di Jl Nogososro Pedurungan Semarang
Mereka merupakan mahasiswa asal Desa Jelgung, Kecamatan Robatal, Kabupaten Sampang.
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Sampang, Ipda Sujianto menjelaskan, ketiganya mulai diperiksa sejak Senin (17/7/2023).

Pemeriksaan berjalan kurang lebih 7 jam di ruang Satuan Reserse Kriminal Polres Sampang.
Menurut Sujianto, setelah mereka diperiksa, penyidik lalu melakukan gelar perkara.
Aksi pemukulan oleh ketiganya dianggap memenuhi unsur pidana sehingga ditetapkan sebagai tersangka.
"Hari ini mereka diperiksa dan langsung jadi tersangka," kata Sujianto melalui sambungan telepon seluler.
Sujianto menambahkan, ketiga tersangka dijerat dengan Pasal 170 ayat (1) KUHP tentang penganiayaan dengan cara pengeroyokan subsider Pasal 351 ayat (1) KUHP junto Pasal 55 ayat (1) ke-1e KUHP.
"Untuk memudahkan penyidikan, mereka ditahan selama 20 hari ke depan agar tidak melarikan diri atau menghilangkan barang bukti," kata Sujianto.
Diberitakan sebelumnya, aktivis Aliansi Pemuda Reformasi Sampang melakukan audiensi dengan Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana Kabupaten Sampang Selasa (11/7/2023).
Audiensi tersebut berkaitan dengan pelayanan di Puskesmas Robatal.
Saat audiensi sedang berjalan, tiba-tiba terjadi kericuhan yang diawali dengan adu argumentasi.
Di tengah kericuhan tersebut, ada seorang pemuda berkaus biru yang naik ke atas meja.
Residivis Blora Tertangkap Setelah Bawa Kabur Puluhan Motor di 24 TKP Jateng dan Jatim |
![]() |
---|
TKW Jambi Disiksa Majikan di Malaysia hingga Koma, Keluarga sampai Tak Kenali Korban saat di RS |
![]() |
---|
Kakek Hilang Bersama Bocah yang Hendak Ditolongnya saat Hanyut di Sungai |
![]() |
---|
Komplotan Pembobol ATM Gasak Rp706 Juta Cuma Pakai Tusuk Gigi |
![]() |
---|
Afandi Tidak Kabur Setelah Bunuh Bocah 7 Tahun, Tetap di Depan Rumah dengan Pecuk di Tangan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.