Stikes Telogorejo Semarang
Gambaran Postpartum Depression
Depresi postpartum adalah suatu gangguan mood yang terjadi setelah melahirkan. Gangguan ini biasanya terjadi sekitar 2-6 minggu setelah melahirkan.
Oleh : Mudy Oktiningrum, S.SiT., M.Keb, Dosen Prodi S-1 Kebidanan STIKES Telogorejo Semarang
APA ITU POSTPARTUM DEPRESSION ?
Depresi postpartum adalah suatu gangguan mood yang terjadi setelah melahirkan. Gangguan ini biasanya terjadi sekitar 2-6 minggu setelah melahirkan.

Penelitian membuktikan bahwa angka kejadian depresi postpartum adalah 1 sampai 2 dari 1000 kelahiran dan 25persen ibu yang baru pertama melahirkan mengalami depresi pasca melahirkan yang berat dan pada ibu yang melahirkan anak selanjutnya sekitar 20persen.

Gejala dari depresi postpartum meliputi mood yang tertekan, hilangnya ketertarikan atau senang dalam beraktivitas, gangguan nafsu makan, gangguan tidur, agitasi fisik atau pelambatan psikomotor, lemah, merasa tidak berguna, susah konsentrasi, bahkan keinginan untuk bunuh diri.

Penting dilakukan diagnosis dini depresi postpartum adalah untuk mencegah maupun memperparah gejala yang ditimbulkan. Ibu dengan depresi postpartum perlu mendapatkan penatalaksanaan secara luas dan maksimal dari berbagai pihak, meliputi keluarga, orang terdekat, dan tenaga kesehatan dari multidisiplin ilmu.
Dalam penanganannya, dapat diberikan terapi non-farmakologis seperti terapi psikologis dan perubahan perilaku sehari-hari dan juga terapi farmakologis yang sebelumnya perlu dikkonsulkan ke dokter seperti obat golongan tricyclc antidepressant (TCAs) untuk mengurangi gejala dari depresi postpartum.
APA GEJALA POSTPARTUM DEPRESSION ?
Tanda-tanda dan gejala postpartum depression dapat sangat bervariasi. Pada postpartum depression, tanda-tanda dan gejalanya akan berlangsung jauh lebih lama dan jauh lebih intens dibanding baby blues hingga dapat mengganggu kemampuan para ibu nifas untuk mengurus dirinya sendiri dan bahkan bayi dan juga mengatasi pekerjaan pekerjaan di kehidupan sehari hari yang lainnya.
BEBERAPA TANDA-TANDA
- Mood swings yang parah
- Menangis secara berlebihan Postpartum Depression
- Kesulitan untuk membangun ikatan dengan bayi anda
- Menarik diri dari teman dan keluarga
Kehilangan nafsu makan atau nafsu makan yang berlebihan - Insomnia atau tidur secara berlebihan
APA PENYEBABNYA ?
KNOWLEDGE IS POWER
Beberapa ahli mengatakan bahwa postpartum depression disebabkan oleh penurunan hormon secara drastis dalam tubuh. Ada juga yang mengatakan bahwa postpartum depression merupakan hasil dari birth trauma.
APA HAL-HAL YANG DAPAT MENINGKATKAN RESIKO TERKENA POSTPARTUM DEPRESSION ?
Knowledge Is Power
Wanita apapun dapat terkena postpartum depression, bahkan di persalinan kedua dan seterusnya. Namun, resiko ibu nifas untuk terkena postpartum depression akan meningkat jika :
- Bayi ibu mempunyai suatu kondisi medis atau berkebutuhan khusus
- Ibu mempunyai bayi kembar
- Ibu mempunyai kesulitan dalam menyusui
BAGAIMANA CARA MENCEGAH DAN MENGOBATINYA ?
Ingatlah untuk tidak memendam perasaan ibu. Cobalah untuk bercerita tentang apa yang ibu rasakan dengan orang-orang yang ibu percaya dan orang terdekat ibu. Selain itu cobalah untuk tidak menuntut diri sendiri terlalu banyak. Berikan diri ibu waktu untuk beradaptasi.
KAPAN HARUS MEMINTA BANTUAN PROFESIONAL ?
Postpartum Depression yang tidak diobati bisa berbahaya baik bagi ibu maupun anak. Ibu harus meminta bantuan profesional jika :
- Gejala tidak menghilang atau meringan setelah dua minggu
- Gejala menjadi lebih parah
- Ibu tidak dapat beraktifitas dengan normal
- Ibu tidak dapat mengatasi situasi sehari hari
- Ibu memiliki pikiran untuk melukai diri ibu atau bayi ibu
- Ibu merasa ketakutan dan kecemasan yang berlebihan serta menjadi lebih mudah panik. (*)
Mengenal Perbedaan Expire Date dan Beyond Use Date |
![]() |
---|
Seberapa Penting Sih Memilih Kampus Dilihat dari Fasilitas? |
![]() |
---|
Stress Kerja Melanda, 2-Mind Solusinya |
![]() |
---|
Deteksi Dini Kanker Payudara, SADAR DIRI dengan SADARI dan SADANIS |
![]() |
---|
Resmi Dilantik, HIMAFAR STIKES Telogorejo Semarang Siap Jalankan Kepengurusan 2025/2026 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.