Kecelakaan Maut 2 Truk Balak dan Pikap Tewaskan 2 Orang, Sopir Melompat Sesaat Sebelum Tabrakan

Sedangkan tiga penumpang lainnya Rizky Ramadhan (22) luka pada bagian kali kanan, Witney Ferniana (21) mengalami luka pada kepala, dan Bima Taufik (28) mengalami syok.

"Korban yang meninggal dunia terjepit di bawah.

Makanya sulit dievakuasi ke luar.

Kepalanya luka parah," beber warga setempat bernama Jentros, yang menyaksikan langsung ke lokasi kejadian.

Tabrakan maut ini berawal ketika truk balak Fuso L 9499 UI yang dikemudikan Erda Surpianto bergerak dari arah Pangkalan Kerinci menuju Siak.

Di belakangnya bergerak searah Suzuki Carry Pick Up yang dikendarai Alif Ibnu dengan membawa lima orang penumpang, termasuk dua korban meninggal.

Kedua kendaraan melintasi Jalintim Pangkalan Kerinci melewati Rumah Sakit Efarina.

Setelah tiba di Jalintim Kilometer 65, tiba-tiba dari arah yang berlawanan datang mobil truk balak BM 9460 NU yang dikemudikan Wigih Kurniawan.

Mobil pengangkut kayu itu melebar ke kanan jalan dan sang sopir melompat ke luar meninggalkan bangku kemudinya.

Lantaran jarak sudah dekat, tabrakan tidak bisa dihindari lagi.

Bagian depan truk balak menghantam truk balak Fuso dan beruntun menubruk pick up yang ada di belakangnya.

Akibat kecelakaan tersebut Carry Pick Up dan seluruh penumpangnya terjepit di dalam mobil.

Seluruh korban meninggal dan korban luka di bawa ke RS Efarina Pangkalan Kerinci.

"Nampaknya truk balak yang dari arah Siak itu yang salah.

Ngak bisa mengontrol mobilnya sampai melompat ke luar.