Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Kisah Pasutri Relakan Rumah Disulap Jadi Sekolah, PAUD Patra Sutera Semarang Rusak Dihantam Rob

Aktivitas belajar mengajar sekira 20 siswa PAUD dilakukan di rumah ketua RW 16 Tambakrejo Semarang karena bangunan asal terendam rob.

TRIBUN JATENG/AGUS SALIM IRSYADULLAH
Anak-anak PAUD Patra Sutera saat belajar sambil bermain kereta-keretaan di rumah RW 16 Tambakrejo Semarang, Senin (24/7/2023). 

Selain fokus penanganan rob, pihaknya bakal memperbaiki balai RW yang juga ikut terendam rob.

Renovasi balai RW, menurut dia bisa dijadikan tempat pembelajaran anak-anak PAUD.

"Kalau sudah selesai, nanti bergeser ke pos PAUD."

"Karena anggaran kami terbatas, pelan-pelan dipenuhi semua," jelasnya.

Ia berpesan, masyarakat bisa memahami langkah pemerintah demi kemajuan Kota Semarang.

"Mulai tahun depan anggaran akan difokuskan ke Tanjung Mas Semarang."

"Jadi bertahap prioritas banyak."

"Semoga masyarakat bisa memahami itu," imbuhnya.

Baca juga: Daftar Pelat Nomor Kendaraan Terlibat Kecelakaan Maut di Turunan Jatibarang Semarang, 1 Tewas

Berbasis Masyarakat

Asa Slamet Riyadi dan Sittatun menunggu renovasi gedung PAUD Patra Sutera, nampaknya tak bisa semulus yang dibayangkan.

PAUD Patra Sutera di Tambakrejo Semarang nyatanya berbasis masyarakat, bukan pemerintah.

Plt Kepala Disdik Kota Semarang, Bambang Pramusinto mengatakan, PAUD di Kota Semarang terbagi menjadi dua jenis, yakni berbasis masyarakat dan pemerintah.

Jika berbasis masyarakat, harus ada pengajuan proposal untuk mekanisme penyaluran bantuan.

"PAUD Patra Sutera Semarang itu masuk berbasis masyarakat."

"Jadi sebenarnya kami ada hibah sarana prasarana, bisa saja kami berikan hibah untuk sekolah,"

"Ada mekanisme, yakni pengajuan satu tahun sebelumnya, lewat proposal."

"Tapi juga tidak bisa dapat rutin setiap tahun," jelasnya kepada Tribunjateng.com, Senin (24/7/2023).

Ia menambahkan, pihaknya memiliki komitmen untuk terus mengevaluasi sarana dan prasarana bagi PAUD.

"Kami punya komitmen supaya PAUD berkembang lebih baik," sambungnya. (*)

Baca juga: BREAKINGNEWS! Pelaku Pembunuhan Sopir Taksi Online di Semarang Tertangkap

Baca juga: KABAR Gembira, Pemkab Pekalongan Bakal Bangun Sirkuit di Pegaden

Baca juga: Dijual Rp 75.000 hingga Rp 300.000, Ini Cara Beli, Harga, Link Tiket PSIS Semarang Vs Borneo FC

Baca juga: Miris! Korban Pembunuhan Taksi Online di Semarang, Tinggalkan Istri Yang Hamil Anak Pertama

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved