Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Batang

Cegah Abrasi dan Lindungi Pesisir, DLH Batang Tanam 15 Ribu Mangrove dan 8 Ribu Cemara Laut

Penanaman pohon di area Pantai Sigandu Batang dilakukan secara simbolis oleh Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki bersama Forkopimda Batang.

Penulis: dina indriani | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/DINA INDRIANI
Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki bersama Forkopimda Batang melakukan penanaman pohon mangrove dan cemara laut di area Pantai Sigandu Batang, Rabu (26/7/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, BATANG - DLH Kabupaten Batang melakukan penanaman pohon mangrove dan cemara laut di area Pantai Sigandu Batang, Rabu (26/7/2023).

Penanaman pohon dilakukan secara simbolis oleh Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki bersama Forkopimda Batang.

Ada 15 ribu bibit mangrove dan 8 ribu cemara laut yang ditanam.

Pj Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki mengatakan, penanaman pohon ini bertujuan untuk menjaga lingkungan hidup yang ada di Kabupaten Batang, khususnya untuk mencegah abrasi yang semakin tinggi di Kabupaten Batang.

“Penanaman mangrove dan cemara laut dipilih secara khusus dapat menahan air laut masuk ke tanah terserap dan menjaga karbon dioksida agar mengurangi pencemaran di Kabupaten Batang,” jelasnya.

Baca juga: Pesta Nyadran Nelayan Batang 2023 Digelar Meriah, Sesaji Kepala Kerbau Dikirab & Larung Tengah Laut

Baca juga: 1.331 Warga Pra Sejahtera di Batang Terima Bantuan Paket Sembako Dari Adaro Energy

Semakin meningkatnya abrasi di Kabupaten Batang, saat ini Pemkab Batang gencar melakukan pencegahan abrasi dengan penanaman pohon mangrove dan cemara laut.

“Meskipun abrasi di Kabupaten Batang lumayan tertangani, karena belum sampai menjalan ke perkampungan hanya sewaktu-waktu terjadi rob,” ujarnya kepada Tribunjateng.com, Rabu (26/7/2023).

Sementara itu, Kepala DLH Kabupaten Batang, Akhmad Handy Hakim mengatakan, abrasi memang sudah merambah ke Kabupaten Batang, yang paling parah itu di Pantai Sicepit.

Abrasi di Kabupaten Batang sudah berlangsung mulai 5 tahun yang lalu dan sekarang pesisir Pantai Batang sudah terkikis sejauh 100 meter.

“Kenaikan rob yang jelas terjadi di daerah Pantai Sicepit, tapi ini kami upayakan supaya tidak melebar ke Pantai Sigandu,” terangnya.

Untuk itu, lanjut dia, adanya penanaman pohon mangrove dan cemara laut bisa menjadi upaya mencegah terjadinya abrasi. 

"Semoga abrasi di Kabupaten Batang dapat dicegah dan tidak mengakibatkan terjadi pengikisan tanah," pungkasnya. (*)

Baca juga: Prosesi Bedhol Kedaton Ceritakan Perpindahan Pusat Pemerintahan Wonosobo yang Dulunya di Selomerto

Baca juga: Hari Purnomo Kadisparpora Karanganyar Jalani Pemeriksaan di Bawaslu, Viral Dugaan Pelanggaran Pemilu

Baca juga: Bripda IMS dan Bripka IG Ditangkap Atas Dugaan Penembakan Juniornya di Rusun Polri

Baca juga: Percepat Perguruan Tinggi dalam MBKM, Teknik Sipil UMP Terima Dana Hibah dari Kemendikbud Ristek

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved