Beralih dari Ganjar, Ini Alasan SPN Dukung Bakal Capres Anies Baswedan 

TRIBUNJATENG.COM,TEGAL- Serikat Pekerja Nasional (SPN) mengadakan Rapat Koordinasi Nasional Khusus (Rakornassus) di Hotel Horison Plaza Tegal, Kamis (3/8/2023). 

Dalam pertemuan itu, SPN membuat pernyataan mencabut dukungan terhadap bakal calon presiden (Capres) dari PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo.

Mereka mengalihkan dukungan kepada bakal Capres dari Partai Nasdem, Anies Baswedan.

Surat rekomendasi sebagai bentuk dukungan SPN secara langsung diserahkan kepada Sudirman Said, anggota Tim 8 Anies Baswedan.

Ketua Umum SPN, Djoko Heriyono mengatakan, para pengurus SPN merasakan bahwa Anies Baswedan berpihak kepada para pekerja selama menjadi Gubernur DKI Jakarta.

Hal itu menjadi alasan pengalihan dukungan.

SPN sendiri sebelumnya memang sempat menyatakan dukungan kepada Ganjar Pranowo dalam Sidang Majelis Nasional (Majenas) SPN IV di Lombok, pada Maret 2023, lalu.

"Dukungan ini merupakan aspirasi dari temen teman pekerja. Mereka menilai pekerja akan lebih leluasa karena isunya lebih seksi. 

Isu tersebut antara lain, cabut omnibuslaw sampai jaminan sosial semesta sepanjang hayat," katanya.

Djoko mengatakan, kerjasama penelitian bersama Ganjaran Buruh Berjuang (GBB), masih berlanjut. 

Tetapi untuk aspirasi Capres mengikuti keputusan dalam Rakornassus.

Ia mengatakan, SPN sendiri memiliki 16 pengurus di tingkat provinsi dan ratusan pengurus di kabupaten/kkta seluruh Indonesia.

Total anggota berjumlah 205.409 orang dan tersebar di 427 perusahaan.

"Ini adalah forum tertinggi sementara kerjasama dengan GBB hanya diputuskan oleh DPP," ujarnya.

Seusai acara, Sudirman Said mengatakan, ia akan segera meneruskan aspirasi para buruh SPN ke Anies Baswedan.

Dukungan tersebut menambah energi bagi Anies Baswedan.

Sebelumnya, beberapa dukungan juga telah dinyatakan dari para buruh di beberapa kota, seperti Bandung, Sumedang, Batam, Purwakarta, Jogja dan DKI Jakarta.

"Pernyataan sikap dukungan ini merupakan dampak kebijakan Anies terhadap pekerja saat menjabat Gubernur DKI Jakarta. 

Semasa menjabat gubernur, Anies sudah membuat kebijakan atau making polecy yang dianggap berpihak pada pekerja," jelasnya. (fba)

Baca juga: 22.375 Pengguna Knalpot Brong Ditindak Polda Jateng Sejak Awal Januari 2023

Baca juga: Para Pencinta Kucing Sambut Antusias Pelaksaan Vaksinasi Rabies Demak Expo 2023

Baca juga: Diskominfo Kabupaten Tegal Gelar Bimtek Smart City Tahap Dua

Baca juga: Bupati Arief Rohman Targetkan Blora Raih 10 Besar di Porprov Jateng 2023