Berita Blora
Terminal Cepu Direvitalisasi, Aktivitas Bus AKDP Hingga AKAP Tetap Berjalan Normal
Sejumlah alat berat telah beroperasi dan melakukan pemerataan di Terminal Tipe A Cepu, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora.
Penulis: ahmad mustakim | Editor: Muhammad Olies
TRIBUNJATENG.COM, BLORA – Sejumlah alat berat telah beroperasi dan melakukan pemerataan di Terminal Tipe A Cepu, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora.
Selama proses revitalisasi yang menelan biaya Rp 32 miliar itu, terminal tetap beroperasi.
Kepala Terminal Tipe A Cepu Emi Gestariyanti mengungkapkan, pemerataan dengan alat berat itu sekaligus memetakan titik lokasi yang dibangun.
Meski ada pekerjaan tersebut di area dalam terminal, hal itu tak mempengaruhi aktivitas terminal.
Hal itu dikarenakan bus masih bisa beroperasi di area dalam Terminal Cepu.
"Kita bagi dua. Yang sebelah Selatan ini untuk parkir bus AKAP. Kalau Utara untuk bus AKDP dan bus-bus bumel," ungkap Emi Gestariyanti kepada tribunmuria.com, Minggu (13/8/2023).
Baca juga: Terminal Cepu Direvitalisasi, Bakal Disulap Lebih Multifungsi, Bupati Blora: Ekonomi Makin Bergeliat
Sebelum pembangunan itu, transit bus tersebut jadi satu, tetapi kali ini terpaksa ditata ulang untuk penyesuaian.
Menurutnya, dalam sehari ada 50 hingga 60 bus AKDP yang masuk ditambah belasan bus AKAP dan bumel.
"Kios juga bisa berjalan. Selama ada aktivitas pembangunan, masih bisa beroperasional. Tetapi sebagian di luar. Agen juga begitu. Ada yang di dalam dan di luar. Nanti kalau selesai pembangunan kami aktifkan semua di dalam," terangnya.
Emi Gestariyanti berharap proses pembangunan tersebut bisa dipercepat.
Sehingga masyarakat pengguna Terminal Cepu kembali nyaman dan merasa senang.
"Kami bersyukur ya, setelah puluhan tahun baru ada revitalisasi kali ini," ujarnya.
Menurutnya, revitalisasi kali ini yang langsung berasal dari Kementerian Perhubungan RI akan mengkonsep terminal menjadi multifungsi.
Tidak hanya sekedar berfungsi sebagai tempat untuk naik-turun penumpang saja.
Tetapi Terminal Cepu diharapkan bisa memiliki fungsi-fungsi lainnya.
Seperti menggeliatkan ekonomi di Cepu, dengan turut memberikan ruang bagi UMKM, serta kegiatan-kegiatan sosial masyarakat.
Hal itu lantaran memang akan diberikan fasilitas untuk UMKM seperti kios-kios dan adanya ruang sosial. (Kim)
Pembangunan Jembatan Temuwoh Blora Dimulai, Anggaran Rp 9,3 Miliar |
![]() |
---|
Penampakan Tanduk Kerbau Purba di Blora, Diperkirakan Sudah Berusia 250 Ribu Tahun |
![]() |
---|
Bolehkah Karnaval Agustusan di Blora Gunakan Sound Horeg? Ini Jawaban Sekda Komang |
![]() |
---|
Mengenal Sosok Kang Ujang, Seniman Sunda di Blora, Gunakan Musik Kecapi sebagai Jalur Dakwah |
![]() |
---|
79 Ribu Warga Blora Terima Bantuan Pangan, DP4 Imbau Warga Tak Menjual Beras Bantuan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.