Harga Bawang Putih Melonjak, Cek Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Induk Wonosobo 

TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Sejumlah harga kebutuhan pokok di Pasar Induk Wonosobo per hari ini, Senin (14/8/2023) diungkapkan pedagang masih stabil.

Sarti salah satu pedagang di Pasar Induk Wonosobo mengatakan, beberapa harga kebutuhan pokok ada yang mengalami kenaikan namun masih normal.

Harga bawang merah saat ini Rp 30.000 per kilogram, turun dari harga sebelumnya Rp 35.000 per kilogram.

Sementara itu, harga bawang putih mengalami lonjakan dari sebelumnya Rp 37.000- Rp 38.000 per kilogram, saat ini di harga Rp 40.000 per kilogram.

Kenaikan harga juga terjadi pada komoditas cabai. Harga cabai setan saat ini Rp 40.000 per kilogram dari harga sebelumnya yang masih di angka Rp 25.000 per kilogram.

"Untuk cabai merah sekarang Rp 40.000 dari sebelumnya Rp 30.000 per kilogram, dan cabai rawit hijau masih biasa Rp 30.000 per kilogram," ungkapnya.

Baca juga: Harga Sembako Terbaru : Bawang Merah Naik Rp 40.850, Telur Ayam Dipatok Rp 29.350

Baca juga: Harga Sembako di Ungaran Kabupaten Semarang Terpantau Stabil

Baca juga: Harga Sembako dan Bahan Pokok di Ungaran Stabil Meski Harga BBM Naik, Hanya Beras yang Naik Tipis

Kenaikan harga dan kelangkaan hingga saat ini di Pasar Induk Wonosobo hanya terjadi pada sayur kentang yang cukup dikeluhkan pedagang.

Siti pedagang sayur di Pasar Induk Wonosobo mengaku harga kentang naik sejak musim dingin terjadi belakangan ini di Dieng.

Harga kentang saat ini di kisaran harga Rp 17.000- Rp 18.000 per kilogram. Sementara biasanya harga kentang di kisaran Rp 12.000- Rp 13.000 per kilogram.

"Harga ini sangat tinggi, karena harga dari petani juga naik, petani gagal panen karena ada embun upas di Dieng," ungkapnya.

Meski demikian harga sayur lainnya di Pasar Induk Wonosobo masih di harga yang stabil seperti sayur kubis dan wortel di kisaran harga Rp 10.000- Rp 13.000 per kilogram.

Naik turunnya harga setiap komoditas, mayoritas hampir sama antar pedagang di Pasar Induk Wonosobo. Dari pantauan tribunjateng.com hanya selisih beberapa ribu rupiah saja antar pedagang. (ima)