Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Nasional

Termasuk Mako Brimob dan Markas TNI, Ini Sejumlah Sasaran Aksi Penyerangan Teroris DE Karyawan KAI

Tersangka teroris DE sudah melakukan profiling sejumlah obyek yang akan menjadi sasaran serangannya

Editor: muslimah
KOMPAS.COM/M. Elgana Mubarokah
Rumah milik orang tua DE (28) di Komplek Bumi Sari Indah (BSI) Blok M, No 2 RT 02 RW 20 Kelurahan Manggahang, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat terduga teroris yang ditangkap Densus 88 di Bekasi, Jawa Barat. 

TRIBUNJATENG.COM – Tersangka teroris DE sudah melakukan profiling sejumlah obyek yang akan menjadi sasaran serangannya.

Namun rencana tersebut gagal total karena ia tertangkap.

DE kini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Terungkap pula siapa sebenarnya DE ini.

Baca juga: Sebelum Ditangkap Densus 88, DE Karyawan PT KAI Sempat Jenguk Napi Teroris

Baca juga: Perjuangan Pemuda Demi Adik-adiknya Sekolah Rela Jadi Tukang Sampah, Bahagia Ajak keluarga Makan KFC

Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri mengungkapkan, tersangka terorisme berinisial DE merencanakan aksi penyerangan atau amaliyah ke Mako Brimob Polri dan Markas TNI.

Adapun DE merupakan tersangka terorisme yang merupakan karyawan PT Kereta Api Indonesia (KAI) dan telah ditangkap Tim Densus 88 Polri di wilayah Bekasi pada Senin (14/8/2023).

Hal ini diungkapkan oleh Juru Bicara Densus 88 Polri Kombes Aswin Siregar berdasarkan hasil pemeriksaan awal yang dilakukan penyidik terhadap DE.

“Memiliki rencana atau niatan untuk melakukan aksi kembali ke Mako Brimob yang di Kelapa Dua dan Mako Brimob yang di Jawa Barat,” ucap Aswin dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (15/8/2023).

“Juga terhadap beberapa markas tentara (TNI) yang sudah dikenali atau ditandai di-profiling oleh yang bersangkutan,” sambungnya.

Dalam merencanakan hal itu, Aswin menyebut DE turut melakukan latihan-latihan terkait aksi amaliyah itu.

“Sudah beberapa kali melakukan latihan,” ucap Aswin.

Ramadhan menjelaskan, niatan itu muncul dalam benak DE usai dirinya melihat tayangan aksi pemberontakan para narapidana yang pernah terjadi di Mako Brimob.

Namun, tak dijelaskan tayangan mana yang dimaksudkannya tersebut.

“Nah, dalam pemeriksaan yang bersangkutan menjelaskan bahwa memang yang bersangkutan terinsipirasi karena memiliki giroh (hasrat) karena setelah melihat aksi pemberontakan atau perlawanan teroris di Mako Brimob,” jelasnya.

Menurut Aswin, dari aksi itu, kemudian penyidik melakukan penggeledahan dan menangkap DE.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved