Berita Semarang
Spanduk Kutukan di Jalan Untung Suropati Kota Semarang Jadi Perhatian Pengguna Jalan, Efektif!
Adanya kalimat yang tak lumrah, menjadikan spanduk-spanduk tersebut jadi sorotan pengguna jalan
Penulis: budi susanto | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Sejumlah spanduk tepasang di sisi kiri dan kanan Jalan Untung Suropati.
Spanduk tersebut bukan spanduk partai atau promo perumahan.
Tulisan pada spanduk tersebut seolah mengutuk para pengguna jalan yang membuang sampah sembarangan.
Miskin Tujuh Turunan Jika Membuang Sampah di Area Ini, tulisan tersebut ada di salah satu spanduk yang dipasang di Jalan Untung Suropati tepatnya di dekat TPA Jatibarang.
Baca juga: Istri di Solo Potong Kemaluan Suami, Sempat Dibalut Pakai Daster, Korban Kini Minta Rp 500 Juta
Baca juga: Sosok Haruki Noguchi Pembalap Pertama Jepang Meninggal Seusai Kecelakaan di Sirkuit Mandalika
Adanya kalimat yang tak lumrah, menjadikan spanduk-spanduk tersebut jadi sorotan pengguna jalan.
Sejumlah warga mengaku spanduk tersebut sengaja dipasang oleh warga.
Hal itu lantaran banyak pengguna jalan yang membuang sampah di sekitar area jalan tersebut.
“Kalau pagi hari banyak yang membuang sampah di sekitar jalan tersebut, maka dari itu warga jengkel dan memasang spanduk,” terang Faizal (45) warga sekitar Jalan Untung Suropati, Kamis (17/8/2023).
Dijelaskannya, tidak ada yang mau tempat tinggalnya dikotori sampah.
Warga mau memperingatkan namun tak tahu siapa saja yang sengaja membuang sampah di kawasan tersebut.
“Kalau hanya bungkus rokok tak masalah, tak jarang satu plastik besar berisi sampah dibuang di tepian jalan,” ujarnya.
Diterangkan Faizal, adanya spanduk tersebut lumayan mengurangi tumpukan sampah di tepian Jalan Untung Suropati.
Pasalnya sebelum dipasang spanduk, tak jarang warga berjibaku memungut tumpukan sampah.
“Alhamdulillah sekarang mulai berkurang, semoga tidak ada yang buang sampah semabarangan lagi,” tutur Faizal.
Tak hanya Faizal, sejumlah pengguna jalan juga acapkali melihat adanya orang tak bertanggung jawab membuang sampah di sekitar jalan tersebut.
Sampah yang dibuang pun tak sedikit, karena sudah ditamparkan di plastik kresek berukuran besar.
“Setiap jari saya kerja lewat jalan tersebut. Ya sering kali melihat ada yang buang sampah di sana. Entah mereka dari mana,” imbuh Tohirun (40) warga Mijen Kota Semarang. (*)
| Tim Ekspedisi Patriot Undip Dorong Komoditas Unggulan di Kawasan Transmigrasi Sumba Barat Daya |
|
|---|
| Daftar Wilayah di Semarang yang Terendam, Pantura Semarang-Demak Banjir hingga 70 Sentimeter |
|
|---|
| Prakiraan Cuaca Kota Semarang Hari Ini Selasa 28 Oktober 2025: Hujan Petir |
|
|---|
| Subsidi LPG 3 Kg Rp 50 Triliun Bocor! Akademisi Semarang Usulkan Ubah Jadi BLT Atau Voucer |
|
|---|
| SD Al Huda Tolak Program MBG Karena Menu Monoton, SPPG Kena Tegur Dishanpan Semarang! |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.