Bayi yang Tertukar
Akhirnya Tes DNA, Pasien B Ungkap Alasannya Tidak Langsung Mau Buktikan Bayi yang Tertukar
Terungkap kenapa Pasien B atau Ibu D tidak langsung menerima permintaan tes DNA untuk membuktikan bayi yang tertukar.
Sebelumnya diberitakan, bayi Siti Maulia, warga Bogor, Jawa Barat, tertukar karena kelalaian petugas Rumah Sakit Sentosa, Bogor.
Bidan di rumah sakit tersebut memasangkan gelang dengan satu nama di dua bayi, yaitu atas nama pasien B.
Atas kejadian itu, pihak Siti telah melaporkan manajemen rumah sakit ke polisi.
Sementara, pihak rumah sakit telah menonaktifkan lima bidan dan perawat serta memberikan SP1 kepada 10 petugas kesehatan lainnya.
Adapun Siti selama setahun ini tetap merawat bayi tersebut meski mengetahui bahwa bayi itu bukan anak kandungnya.
Namun, dia berharap agar darah dagingnya segera ditemukan.
"Minta tolong segera cari anak saya, tolong kembalikan ke pangkuan saya. Saya memohon banget," ujar Siti. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Menanti Hasil Tes DNA Bayi Tertukar di Bogor..."
Alasan Dian Ibu Bayi Tertukar Larang Siti Mauliah untuk Bertemu Dengan Anak Kandungnya |
![]() |
---|
Kisah Dian Prihatini saat Lihat Tes DNA Bayi Tertukar, Pingsan Tak Menyangka |
![]() |
---|
Butuh 1 Bulan untuk Saling Serahkan Bayi yang Tertukar di Bogor Ke Ibu Kandung masing-masing |
![]() |
---|
Alasan Dian Ibu Bayi Tertukar Menolak Kompensasi dari RS Sentosa Bogor: Sedih Saya Dengernya |
![]() |
---|
Terancam Dituntut Karena Kasus Bayi Tertukar, RS Sentosa: Kami Harap Jangan, Pasien Sudah Menurun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.