Berita Semarang
Petaka Chat Sayang Malam-malam, Aldo Papua Cemburu Tusuk Pacar dengan Pisau Dapur Sebanyak 35 Kali
Aldosimei Suoil Kahol alias Aldo (21) warga Wogikel, Ilwayab, Kabupaten Merauke, Papua tersulut emosinya selepas membaca chatting di handphone pacar
Penulis: iwan Arifianto | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Aldosimei Suoil Kahol alias Aldo (21) warga Wogikel, Ilwayab, Kabupaten Merauke, Papua tersulut emosinya selepas membaca chatting di handphone pacarnya yang berinisial KER (19).
Di dalam chatting tersebut terdapat kalimat panggilan sayang sehingga membuat Aldo gelap mata lalu menusuk pacarnya menggunakan pisau dapur.
Ia menusuk pacarnya sebanyak 35 kali di bagian perut , bahu dan tangan.
"Kami pacaran sudah satu tahun, dia (korban) selingkuh sudah dua kali," ujar Aldo di Kantor Polrestabes Semarang, Kamis (31/8/2023).
Korban 'kegep' berselingkuh saat tersangka menyambangi kamar kosnya di Jalan Tambakboyo, Tlogosari kulon, pedurungan kota Semarang , Sabtu (26/8/2023) sekira 23.00.
Mereka yang sama-sama mahasiswa asal Papua awalnya asyik bercengkerama selayaknya sepasang kekasih di kamar kos hingga larut malam.
Kondisi berubah 180 derajat ketika tersangka iseng membuka handphone korban, Minggu (27/8/2023) sekira pukul 02.30.
Ketika handphone dikepoin oleh tersangka korban dalam kondisi rebahan di kasur kamar kosnya.
"Chatting mereka sudah saya baca semua dari atas ke bawah. Isinya panggilan sayang.
Pas saya baca chatnya ada telpon WA masuk dua kali. Pada saat itu saya langsung emosi," ungkapnya.
Ia pun gelap mata kemudian langsung menuju ke arah dapur kos untuk mengambil pisau.
Ketika pisau sudah ditangan, ia langsung menghujamkan ke tubuh korban.
"Saya tidak mabuk. Jengkel saja sudah dua kali selingkuh dengan orang yang sama," katanya.
Ia mengaku, enggan melarikan diri sehingga memilih menyerahkan diri ke ketua RT dan penjaga perumahan.
"Ga mau kabur saya menyesal banget juga masih cinta (korban)," terangnya.
Sementara, Kanit Reskrim Polsek Pedurungan AKP Kiswoyo mengatakan, tersangka menusuk korban sebanyak 35 kali di paha 15 kali, dada 7 kali, dan bahu 2 kali.
"Paling parah kena rusuk dan paru-paru," tuturnya.
Tersangka selepas melakukan kejahatan tersebut lalu menyerahkan diri ke ketua RT dan satpam perumahan tersebut.
Kondisi korban, lanjut Kiswoyo kini sudah berangsur-angsur membaik. Namun, paru-paru kiri korban masih kempes meski sudah ada transfusi darah.
"Kondisi sadar fisik bagus tapi belum bisa diajak bicara," terangnya.
Tersangka dijerat pasal 351 ayat 2 KUHP dengan ancaman hukuman penjara selama-lamanya 5 tahun. (Iwn)
Baca juga: Sosok Suami Aniaya Istri Hingga Tewas di Semarang, Masih Sempat Olesi Krim Pereda Nyeri ke Korban
Baca juga: Merapat Lur! SIPA 2023 Dimulai Malam Ini di Benteng Vastenburg Solo
Baca juga: Teliti Pedestrian di Kendari Nahdatunnisa Raih Gelar Doktor PDTS Unissula
Baca juga: 8 Rekomendasi Kafe Hidden Gems di Purworejo yang Wajib Dikunjungi, Nongki Asyik Ramah di Kantong
Pengakuan Mbak Ita di Persidangan Kasus Korupsi Semarang, Tidak Lagi Serumah dengan Alwin Basri |
![]() |
---|
Ngeri! 38 Nyawa Melayang Akibat Bencana di Jateng Sepanjang Tahun 2025 |
![]() |
---|
Wali Kota Semarang Menyoal Nasib Orangtua Bocah JES di Gajahmungkur: Pokoknya Harus Bantu |
![]() |
---|
Biaya Pendidikan Jadi Penyumbang Inflasi di Jateng! Segini Biaya Masuk Sekolah dan Harga Seragam |
![]() |
---|
Alasan Sejumlah RT Menolak Dana Operasional, Wali Kota Semarang: "Mungkin Mereka Punya Kas Banyak" |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.