Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Jadwal Film TV

Sinopsis The Big Short, Tayang di Bioskop TransTV, 31 Agustus 2023 Pukul 23.00 WIB

Jadwal bioskop TransTV hari ini Kamis 31 Agustus 2023 akan menampilkan film The Big Short, yang tayang malam ini pukul 23.00 WIB.

Penulis: Andra Prabasari | Editor: galih permadi
TRIBUNNEWS
Film The Big Short adalah sebuah film drama komedi yang dirilis pada tahun 2015, disutradarai oleh Adam McKay. Film ini didasarkan pada buku non-fiksi dengan nama yang sama karya Michael Lewis, yang menceritakan krisis keuangan global tahun 2007-2008. 

TRIBUNJATENG.COM- Jadwal bioskop TransTV hari ini Kamis 31 Agustus 2023 akan menampilkan film The Big Short, yang tayang malam ini pukul 23.00 WIB.

Film The Big Short adalah sebuah film drama komedi yang dirilis pada tahun 2015, disutradarai oleh Adam McKay.

Film ini didasarkan pada buku non-fiksi dengan nama yang sama karya Michael Lewis, yang menceritakan krisis keuangan global tahun 2007-2008.

Bagaimana beberapa individu berhasil memprediksi dan mengambil keuntungan dari runtuhnya pasar perumahan dan kredit.

Film ini melibatkan beberapa karakter utama yang masing-masing memiliki latar belakang dan perspektif yang berbeda terhadap pasar keuangan.

Michael Burry (diperankan oleh Christian Bale) adalah seorang manajer hedge fund yang eksentrik dan analitis, yang pertama kali menyadari gelembung perumahan yang akan meledak.

Dia memutuskan untuk memasang taruhan besar melawan pasar perumahan, meskipun banyak orang meragukannya.

Mark Baum (diperankan oleh Steve Carell) adalah manajer hedge fund lain yang merasa frustasi dengan ketidakmampuan sistem keuangan untuk menghentikan praktek-praktek yang merugikan banyak orang.

Charlie Geller (diperankan oleh John Magaro) dan Jamie Shipley (diperankan oleh Finn Wittrock) adalah dua pemula di dunia keuangan yang juga menyadari adanya gelembung dan ingin mencari cara untuk mendapatkan keuntungan darinya.

Para karakter ini melalui perjalanan yang mengungkap fakta-fakta yang mengejutkan tentang pasar perumahan dan kredit.

Mereka mengetahui bahwa banyak hipotek buruk (subprime) telah diberikan kepada orang-orang yang tidak mampu membayar, dan para pemberi pinjaman serta lembaga keuangan membuat derivatif kompleks berdasarkan hipotek ini.

Ketika harga rumah mulai turun dan orang-orang tidak lagi dapat membayar pinjaman mereka, gelembung perumahan mulai pecah, mengakibatkan runtuhnya lembaga-lembaga keuangan besar.

Mereka mulai melihat dampaknya pada ekonomi global dan berusaha mengambil keuntungan dari situasi tersebut.

Mereka menghadapi banyak hambatan dalam upaya untuk memasang taruhan melawan pasar perumahan.

Mereka harus berhadapan dengan skeptisisme dari orang lain di industri, serta konflik batin karena melihat kerugian dan penderitaan yang diakibatkan oleh krisis.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved