Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Purwokerto

Penonton Merinding Saat Nonton Film Susuk Kutukan Kecantikan di Bioskop CGV Purwokerto

Film Susuk: Kutukan Kecantikan membuat merinding para penonton di Bioskop CGV Rita Supermall, Purwokerto, Jumat (1/9/2023).

Permata Putra Sejati 
Joudry Pranata dan Ersya Aurelia saat datang di penayangan film Susuk: Kutukan Kecantikan di Bioskop CGV Purwokerto, Jumat (1/9/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO -- Film Susuk: Kutukan Kecantikan membuat merinding para penonton di Bioskop CGV Rita Supermall, Purwokerto, Jumat (1/9/2023).

Film horor itu diperankan oleh tiga orang pemeran utama yakni Jourdy Pranata, Ersya Aurelia dan Hana Malasan. 

Mengisahkan seorang PSK yang seharusnya tewas terbunuh oleh pelanggan yang tergila-gila padanya, ditolak oleh kematian karena susuk yang tertanam ditubuhnya.

Sejak awal adegan ketiga pemeran utama membuat para penonton kagum dengan akting mereka yang totalitas. 

Bahkan pada saat adegan-adegan yang menegakan, beberapa penonton sempat berteriak terkejut karena jump scare di film itu.

Film garapan sutradara Gianti Rona pernah sukses dengan film The Raid sebagai asisten Sutradara dan Qorin sebagai sutradara sekaligus penulis naskah. 

"Jujur aja tadinya nggak expected bakal sebagus itu. 

Filmnya bagus, serem, bikin merinding, ada banyak adegan dan akting pemerannya bagus-bagus semua, suka banget pokoknya," ujar salah satu penonton, Novi (28) kepada Tribunbanyumas.com.

Pada penayangan film di CGV Purwokerto juga sempat didatangi oleh dua orang pemeran utama film Susuk: Kutukan Kecantikan yakni Joudry Pranata dan Ersya Aurelia. 

Mereka mengungkapkan lokasi pembuatan film tersebut di wilayah Gunung Kidul, Yogyakarta selama 21 hari mereka shooting di lokasi tersebut.

Ia berharap dengan film ini bisa membangkitkan film Indonesia lagi.

Menjadikan karya yang bisa dinikmati masyarakat, semoga bisa menghimbur. 

"Film Susuk ini mengangkat tema yang sangat dekat dengan masayrakat, urban legend susuk, hal yang agak mistis terdekat dengan orang-orang kita. 

Kita berharap orang penasaran tentang tema yang kita ambil," ujar Ersya.

Menurut Jourdy saat ini film Indonesia tidak hanya genre horor, drama dan lainnya cukup sepi peminat. 

Sehingga Ia berharap film Susuk dapat mengangkat kembali perfilman Indonesia. 

"Datang ke pemutaran hari pertama karena itu yang menentukan angka di bioskop, karena di awal low pasti pihak bioskop langsung cut masukin film bule," terangnya.

Ia berharap semua penonton suka dengan filmnya da nonton di hari pertama.

Sehingga film itu akan stay dan akan berdampak film Indonesia bisa bangkit lagi.

Di hari pertama pemutaran sudah ditonton sebanyak 50 ribu penonton. (jti) 

Baca juga: DPRD Jateng Belum Terima Informasi Resmi Nama PJ Gubernur, Sumanto : Tunggu Saja Pada 5 September

Baca juga: Link Live Streaming Pernyataan Sikap Partai Demokrat Soal Anies Baswedan-Cak Imin di Cikeas

Baca juga: Sah! Daftar Harga LPG 3 kg Melon dan Bright Gas Pertamina Terbaru per Jumat 1 September 2023

Baca juga: Klarifikasi Soal Gaji Mas Rully Pilot Rp 200 Juta Tak Hanya dari Maskapai, Dewi Perssik: Masalah?

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved