Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Grobogan

Wabup Grobogan Pindah dari PDIP ke PKB Demi Jabatan Lebih Baik, Bukan Anggota Biasa

Perpindahan Wabup Grobogan dari PDIP ke PKB: Alasan Tersembunyi di Balik Keputusan Politiknya.

istimewa
Lambang atau Logo PDIP. 

TRIBUNJATENG.COM, GROBOGAN - Wakil Bupati Grobogan, Bambang Pujiyanto atau Totok, yang sebelumnya merupakan kader PDIP, telah secara mengejutkan pindah ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Totok diduga akan mencalonkan diri sebagai bupati Grobogan dalam Pilkada 2024.

Meskipun ia telah mengonfirmasi keputusannya untuk keluar dari keanggotaan DPC PDI-P Grobogan, Totok belum memberikan komentar mengenai niatnya untuk mencalonkan diri.

Baca juga: Potret Wanita Cantik di Dalam Bungkusan Kain Putih Menyerupai Pocong Ditemukan di Grobogan

Ia hanya mengatakan bahwa keputusannya untuk bergabung dengan DPC PKB Grobogan merupakan langkah yang logis karena ia merasa "dianaktirikan" di partai sebelumnya.

Totok saat ini resmi menjabat sebagai Wakil Ketua II DPC PKB Grobogan, menggantikan Nur Ali Mursidi yang telah meninggal beberapa waktu yang lalu.

Totok menyatakan, "Untuk mengembangkan potensi politik saja, jadi masih terlalu dini berbicara pencalonan Bupati. Jadi, selama di PDI-P, saya cuma anggota biasa dan kebetulan ada kesempatan baik. Ini sudah takdir Gusti Allah."

Di sisi lain, DPC PDI-P Grobogan telah mengadakan rapat koordinasi pada akhir Agustus untuk memutuskan pemecatan Bambang Pujiyanto atau Totok dari keanggotaan partai. Keputusan ini diambil setelah DPP PDI-P menginstruksikan pemecatan Totok.

Sekretaris DPC PDI-P Grobogan, Agus Siswanto, mengungkapkan rasa kecewanya terhadap langkah Totok yang beralih ke partai lain tanpa adanya komunikasi atau surat pengunduran diri. Agus juga merupakan Ketua DPRD Grobogan.

Ia menjelaskan, "Rapat mensikapi kenyataan yang ada. Salah satu anggota atau kader PDI-P atas nama Dokter Bambang Pujiyanto telah menjadi pengurus partai lain. Ini pelanggaran dan tidak ada pengunduran diri. PDI-P Grobogan mengusulkan yang bersangkutan dipecat sebagai anggota atau kader melalui DPP."

Agus menegaskan bahwa kepergian Totok tidak akan mengganggu eksistensi PDI-P di wilayah Grobogan. DPC PDI-P Grobogan saat ini fokus pada upaya memenangkan Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres).

Ia menambahkan, "Kita belum berbicara Pilbup. Instruksi partai bahwa saat ini konsentrasi kita pemilu legislatif dan presiden. Bagaimana bisa menang spektakuler. Energi kita full."

Bupati Grobogan, Sri Sumarni, yang juga menjabat sebagai Ketua DPC PDI-P Grobogan, telah memberikan tanggapannya mengenai keputusan Wabup Grobogan, Bambang Pujiyanto, untuk keluar dari keanggotaan PDI-P.

Sri Sumarni menganggapnya sebagai fenomena yang umum terjadi dalam politik, di mana setiap orang memiliki hak untuk menjalani perjalanan politiknya sendiri.

Ia menyatakan bahwa Partai PDIP menerima keputusan tersebut dengan sikap yang lapang dada.

Sri Sumarni menyampaikan, "Tapi itu hak beliau dan tidak masalah. Beliau punya cita-cita yang lain, Partai PDIP tidak masalah, legawa. Kita juga punya kader-kader terbaik, banyak di Grobogan." Pernyataan tersebut disampaikan pada Minggu, 3 September 2023.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved