Abigail Mbak Bercyandya Disentil Dosen Gara-gara Bolos Kuliah demi Syuting, Bakal Kena Sanksi?

TRIBUNJATENG.COM - Duh...Abigail Manurung bolos kuliah gara-gara syuting bareng artis.

Kelakuannya ini mendapat sentilan dari dosen UGM.

Seperti diketahui, Abigail terkenal sebagai 'mbak Bercyandya' setelah wawancara dengan YouTuber terkait pengalamannya masuk Universitas Gadjah Mada (UGM).

Baca juga: Ternyata Bripka Nuril yang Rekam Luluk Marahi Siswi Magang, Jabatan Dicopot Padahal Baru 3 Bulan

Baca juga: Sosok Anwari Kyai Semarang Tersangka Kasus Kekerasan Seksual, Tetangga: Santri Laki Dihukum Fisk

Dengan santai dan bergaya centil, Abigail Manurung atau yang kerap disapa Gege ini menjawabnya dengan penuh semangat dengan melontarkan kata 'Bercyandya'.

Ucapan 'Bercyandya' dari Abigail Manurung bahkan menjadi sound yang saat ini viral di TikTok.

Satu ucapan bisa membawa publik menyoroti perempuan kelahiran 2005 ini.

Gege pun menjadi incaran influencer, media hingga program televisi.

Baru-baru ini, ramai sosok Gege bolos lantaran tampil di acara Lapor Pak yang dipandu Andika Pratama, Ayu Ting Ting hingga Wendi Cagur.

Hal ini terungkap setelah akun Twitter bernama @wjanggoro mengomentari video penampilan Abigail Manurung di acara Lapor Pak.

Menurut si pemilik akun, Abigail tak hadir dalam kuliah statistika I gara-gara syuting Lapor Pak.

"Tadi ybs gak datang kuliah saya Statistika I, ternyata syuting Lapor Pak, Hmmm" tulisnya.

Cuitan itu menarik perhatian netizen hingga mendapatkan impresi hingga 5,7 juta.

Mereka banyak mempertanyakan aturan terkait bolos atau izin tidak masuk di Universitas Gadjah Mada.

Dijelaskan akun @wjanggoro, di UGM, tidak ada jatah bolos mahasiswa, seperti yang sering digembar-gemborkan netizen.

Namun, mahasiswa memiliki hak untuk tidak masuk dengan batas presensi 75 persen dari 14 pertemuan agar bisa mengikuti ujian.

"Di UGM, tidak ada jatah bolos, cuma tidak bisa ikut ujian saja kalau presensinya di bawah 75 persen dari 14 pertemuan," jawabnya ditanya tentang hak bolos.

Akun itu juga mengatakan jatah absen Abigail Manurung juga masih aman.

Ditanya, apakah boleh izin ke dosen untuk agenda seperti syuting ini, akun itu menjawab boleh.

"Boleh, tapi tetap dihitung tidak masuk. Kecuali agendanya atas nama UGM atau tugas negara, misal terpilih jadi menteri," jawabnya.

Sebagai dosen Abigail Manurung, akun itu tidak memungkiri kalau Gege adalah mahasiswa yang pintar dan bertanggungjawab.

Ia tidak akan memberikan sanksi pada Gege dan tidak berniat untuk menjatuhkannya.

Dosen itu juga sempat dibilang oleh netizen kalau Statistika I bisa diulang tahun depan dan syuting Lapor Pak belum tentu bisa.

Akun tersebut pun menjawab dengan santai. "Valid," begitu katanya.

Sosok Abigail Manurung

Tingkah dan polah Gege sempat direkam oleh tim UGM. Di TikTok UGM, dia diminta untuk mengulangi ucapan bercyandya-nya sambil bergaya heboh.

Bahkan, penonton TikTok UGM mencapai jutaan di video Gege mengatakan bercyandya.

“Siapa sangka aku itu introvert. Kalau gak ada kamera, aku diam,” terang Gege yang merupakan alumni SMA Kolese Gonzaga, Jakarta Selatan ini.

Sebelumnya, tim Tribunjogja.com berkesempatan untuk mewawancara Gege di kampus UGM, Kamis (30/8/2023).

Gege juga mengaku, dirinya sering dibicarakan orang ketika sedang ada di jalanan sekitar kampus.

Dia pun mengaku malu, meski tidak jengkel juga dengan keviralan itu.

Apalagi, orang yang berbisik, tidak sepenuhnya berbisik, justru malah seperti berbicara biasa, karena Gege masih mendengar apa yang mereka bicarakan.

“Ya itu bisikannya kencang. Aku jadi dengar,” sambungnya sambil bersungut-sungut.

Abigail Manurung Siswa Berprestasi

Gege merasa senang bisa keterima di Psikologi UGM melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP).

Artinya, Gege bisa keterima di UGM lewat jalur prestasi dan rapot.

Dia tidak perlu mengikuti tes bersama maupun tes masuk UGM karena sudah bisa keterima di jalur prestasi.

Ia memang terkenal sebagai siswa berprestasi sejak di SMA Kolese Gonzaga.

Menurutnya, ada kehidupan yang berbeda ketika dia di Jakarta maupun di Yogyakarta.

“Kalau di sini, enak sih, tapi aku gak kaget soalnya tiap tahun ke Yogyakarta. Jadi, kayak udah gak asing,” papar Gege.

Semasa menempuh pendidikan Sekolah Menengah Atas (SMA), Gege pernah mendapat Beasiswa Unggul dari sekolahnya.

Selain itu, Abigail juga menjadi juara kelas alias rangking pertama dari kelas XI-IPS 2 karena mendapat nilai yang tinggi.

( Tribunjogja.com)