Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kriminal

Kunjungan ke Kontrakan Wanita Jadi Awal Petaka Dua Pemuda Cekcok Berujung Satu Tewas Ditikam

Warga Jalan Sungai Kapuas, Kelurahan Bukaka, Kecamatan Tanete Riattang, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan

Penulis: Lyz | Editor: muh radlis
Tribun Timur
Ilustrasi Penikaman 

TRIBUNJATENG.COM - Warga Jalan Sungai Kapuas, Kelurahan Bukaka, Kecamatan Tanete Riattang, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, dikejutkan oleh peristiwa berdarah pada Minggu malam (12/10/2025) sekitar pukul 23.40 WITA.

Seorang pria ditemukan tergeletak bersimbah darah di depan rumah kontrakan usai terlibat pertikaian.

Kejadian tersebut sontak membuat warga sekitar panik dan berhamburan keluar rumah.

Salah satu saksi, Raka, menceritakan bahwa sebelum insiden, warga sempat mendengar suara ribut di luar rumah.

“Kami dengar suara ribut, lalu teriakan orang minta tolong.

Waktu kami keluar, korban sudah tergeletak di depan rumah dengan luka di dada,” ujarnya.

Polisi yang menerima laporan segera tiba di lokasi dan mengamankan pelaku yang diduga terlibat dalam perkelahian tersebut.

Kasat Reskrim Polres Bone, AKP Alvin Aji Kurniawan, saat dikonfirmasi pada Senin pagi (13/10/2025), membenarkan adanya peristiwa tersebut.

Ia menjelaskan, korban diketahui bernama AYS (43), warga Kelurahan Bukaka, Kecamatan Tanete Riattang.

Hasil pemeriksaan awal menunjukkan korban mengalami luka tusuk di dada kiri yang menembus jantung, serta luka sayat di bawah ketiak kanan dan lengan kiri.

 
“Korban sempat dilarikan ke RSUD Tenriawaru Bone, namun dinyatakan meninggal dunia beberapa saat kemudian,” katanya. 

Pelaku HMI (42), warga Jl Sungai Kapuas, Watampone, ditangkap Unit Resmob Satreskrim Polres Bone tanpa perlawanan beberapa jam setelah kejadian.

Alvin menjelaskan, berdasarkan hasil penyelidikan, peristiwa bermula saat korban datang ke rumah kontrakan milik pelaku untuk bertemu perempuan bernama Janna, penyewa rumah tersebut.

“Tak lama kemudian, pelaku datang dan terjadi pertengkaran.

Korban diduga mengeluarkan kata-kata kasar yang memicu emosi pelaku,” ujarnya.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved