India Siapkan Tim Khusus Pengusir Monyet untuk Jaga Keamanan KTT G20

TRIBUNJATENG.COM - India telah mengambil langkah unik dengan membentuk tim khusus yang dikenal sebagai "Manusia Lutung" untuk memastikan keamanan acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang sedang berlangsung akhir pekan ini.

Tim tersebut memiliki tugas khusus untuk menjaga bunga hiasan yang menghiasi pertemuan pemimpin dunia dari potensi serangan monyet liar.

Dewan Kota New Delhi telah mempekerjakan lebih dari 30 individu berbakat yang memiliki kemampuan untuk menirukan teriakan khas lutung.

Selain itu, mereka juga telah menyebar foto-foto monyet palsu di sejumlah ruas jalan untuk menakuti monyet-monyet asli.

Satish Upadhyay, Wakil Ketua Dewan Kota New Delhi, menjelaskan bahwa tim ini telah menjalani pelatihan khusus untuk menakut-nakuti monyet-monyet liar dan mencegah mereka merusak bunga-bunga hiasan.

Setiap dari 30 anggota tim akan ditempatkan di lokasi-lokasi yang dilaporkan sering kali menjadi target serangan monyet, termasuk hotel-hotel tempat para delegasi menginap.

Meskipun monyet dihormati di India, primata ini seringkali menjadi sumber masalah dengan merusak taman-taman kota, merusak kantor-kantor, bahkan terkadang menyerang orang-orang dalam pencarian makanan.

Ancaman ini menjadi lebih serius ketika New Delhi tengah bersiap-siap untuk menyambut para pemimpin dunia dengan berbagai ornamen yang indah.

Aparat kepolisian juga telah dikerahkan untuk mengamankan kota selama acara KTT ini pada 9 hingga 10 September 2023, dengan penutupan jalan-jalan, penutupan pusat perekonomian, dan hari libur yang ditetapkan.

Meski demikian, masih ada kekhawatiran tentang potensi gangguan dari sekelompok monyet yang bisa saja mengganggu para delegasi dunia yang sedang berkumpul. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul India Bentuk Tim Pengusir Monyet untuk Amankan KTT G20 Akhir Pekan Ini