PSIS Semarang
Jelang Laga Kontra Barito Putera, Pelatih PSIS masih Pertimbangkan Tri Setiawan kembali Dimainkan
Pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius dibuat pusing dengan minimnya opsi pemain U-23 jelang laga pekan ke-13 BRI Liga 1 2023/2024
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: Catur waskito Edy
"Karena kalau hasilnya baik, orang mungkin tidak akan berkomentar. Sebelumnya, kami pernah melalui hal yang sama ketika Adi Satryo absen. Tri juga sempat main beberapa kali seperti lawan Persik Kediri. Hasil yang baik, performanya baik. Ketika hasil buruk kita mendapat problem, tapi ketika hasil baik, tidak ada yang berkomentar," paparnya.
Sebelumnya diberitakan pPelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius menyebut hampir seluruh lawan di Liga 1 memiliki tipe permainan yang berbeda.
Hal itu diungkapkan pelatih asal Malta tersebut jelang laga pekan ke-13 BRI Liga 1 2023/2024 menghadapi Barito Putera yang akan dilangsungkan Jumat (22/9/2023) mendatang.
Hal ini, kata Gilbert membuat timnya harus fokus menyiapkan diri melakoni pertandingan demi pertandingan.
Menyoroti karakter permainan Barito Putera, Gilbert menyebut tim asal Banjarmasin tersebut lebih suka mengandalkan duel-duel fisik.
"Barito termasuk lawan yang sulit. Mereka kuat, serta mengandalkan kekuatan fisik. Tidak banyak build up tapi melakukan direct ball. Berbeda dengan tim lain. Pasti tidak mudah," kata Gilbert saat ditemui usai latihan di Lapangan Wisesa Mranggen, Selasa (19/9/2023).
Gilbert menyebut, menghadapi karakter permainan lawan, timnya juga harus mematangkan karakter permainan tim.
"Buat saya, semua tim di Indonesia bisa memberikan perlawanan yang berbeda. Jadi kita harus seratus persen persiapannya. Dan menurut saya harus siapkan tim sendiri," kata Gilbert.
"Mungkin kita punya karakter yang berbeda, memulai serangan dari belakang. Kita akan terus coba mematangkan build up untuk bisa cetak gol," katanya.
Terkait lawan Barito Putera, ia menyebut program latihan timnya sama seperti sebelumnya.
Hanya saja ada beberapa evaluasi dari permainan di pekan sebelumnya melawan Persis Solo.
Dalam laga tersebut, meski kalah 2-0 PSIS sebetulnya punya sejumlah peluang emas yang terbuang sia-sia.
"Kita siapkan tim sama seperti biasanya. Kita menyiapkan tim sebaik mungkin, kita mencoba semua skema yang kita punya. Mungkin dalam laga terakhir kita punya 3 sampai 4 peluang, dari Ucil, Fortes, dan Gali," katanya.
"Seandainya ada yang berbuah gol maka saya yakin hasilnya akan berbeda. Jadi saya kira kita butuh untuk meningkatkan lagi kemampuan kita," tandasnya. (*)
(*)
Baca juga: Semakin Membuat Bangga! Penampilan Putri Ariani Dapat Pujian dan Direpost Akun Resmi U2
Baca juga: Harga Resmi dari Pertamina, HET Elpiji 3 Kg Melon dan Bright Gas, Selasa 19 September 2023
Baca juga: Sosok Siti Lathifah, Dosen Upload Video Mahasiswanya Nyanyi Dear God Dicolek Akun Avenged Sevenfold
Baca juga: Pesan Haru Buat Fans Vidi Aldiano, 3 Tahun Masih Berjuang Lawan Kanker Ginjal yang Makin Menyebar
Hasil Uji Coba PSIS vs PSMS Berakhir Imbang 1-1, Pelatih Kahudi Wahyu Soroti Tempo Permainan |
![]() |
---|
Sosok Marko Ivanovic Bek Anyar PSIS Semarang, Tinggi Hampir 2 Meter |
![]() |
---|
Hasi Laga Internal Game PSIS Semarang, Doni Sormin Tampil Memukau |
![]() |
---|
Siap Tempur! PSIS Semarang Gelar Peluncuran Tim Akhir Agustus, Kenalkan Skuat dan Jersey Baru |
![]() |
---|
PSIS Semarang Pastikan Sanksi FIFA Akan Diselesaikan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.