Berita Jateng
Masyarakat Keluhkan Harga Beras, Pj Gubernur Jateng: TPID, Satgas Pangan, Dinas Segera ke Lapangann
Tak hanya beras kualitas premium, beras kualitas medium juga mengalami kenaikan harga
Penulis: budi susanto | Editor: muslimah
Kenaikan harga beras yang terjadi beberapa pekan terakhir direspon PJ Gubernur Jateng, Nana Sudjana.
Nana bahkan menginstruksikan Tim Pengandali Inflasi Daerah (TPID) untuk segera turun ke lapangan.
TPID diminta untuk melakukan pengecekan harga dan menurunkan inflasi ang disebabkan oleh kenaikan harga bahan pokok.
“Satgas pangan dan Dinas Ketahanan Pangan, juga harus segera bergerak untuk melakukan evaluasi dan analisa tentang kenaikan harga tersebut,” ucapnya.
Nana juga mengakui harga beras di sejumlah daerah mengalami kenaikan cukup signifikan.
Ia mengatakan harga rata-rata beras medium mencapai Rp 12 ribu lebih perkilogramnya.
Harga tersebut ia pantau pada 15 September 2023 lalu. Meski rata-rata di angka Rp 12 ribu namun sejumlah daerah bisa tembus Rp 13,5 ribu lebih perkilogramnya.
“Misalnya harga beras di Kota Tegal, Kota Magelang, Kabupaten Brebes, dan Kabupaten Kendal hingga Kabupaten Temanggung,” tuturnya.
Ditambahkannya, harga beras kualitas premium, rata-ratanya Rp 14 ribu lebih perkilogramnya.
Namun di Kota Tegal dan Kabupaten Boyolali, harga perkilogram bisa Rp 15 ribu.
“Tak hanya itu, harga beras kualitas premium di Kabupaten Purworejo, Kabupaten Cilacap dan Kota Surakarta hampir menyentuh Rp 15 ribu perkilogramnya,” tambahnya. (*)
Hari Anak Nasional: Bunda Forum Anak Kunjungi LPKA Kutoarjo dan Salurkan Bantuan |
![]() |
---|
Pertumbuhan Ekonomi Jateng Meningkat, Mohammad Saleh Minta Pemprov Pertahankan Kerja Kolaboratif |
![]() |
---|
Gubernur Ahmad Luthfi Minta Menteri ATR/BPN Menjaga Zona Hijau dan Lahan Produktif di Jateng |
![]() |
---|
Gandeng Pemprov Jateng, KKN UPGRIS 2025 Fokus Verifikasi RTLH di Semarang, Kendal dan Jepara |
![]() |
---|
Waspada Pancaroba dan Cuaca Ekstrem di Jateng, BMKG Prediksi Musim Kemarau Berakhir Agustus 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.