7 Potret Kamp Liburan Adolf Hitler yang Disulap Jadi Apartemen dan Spa Seharga Rp 1,8 Juta Per Malam

Jejak peinggalan Nazi dan Adolf Hitler memang masih sangat menjamur di Jerman.

Kendati demikian, budaya Nazi di Jerman sangat dilarang.

Hal-hal yang berkaitan dengan Nazi bahkan cukup sensitif di negara asalnya.

Kini kompleks tersebut  disulap jadi penginapan mewah yang bahkan meninggalkan kesan baik bagi pengunjung.

Seperti melansir Trip Advisor, seorang wisatawan asal Inggris menuliskan kesannya bermalam di Prora Solitaire Apartments & Spa.

"Jika ingin menginap di kamp liburan sebelum perang, Anda bisa!

Dibangun pada tahun 1930-an dan kemudian ditinggalkan, ini adalah bagian Gedung Prora yang baru diubah,

sebuah bangunan besar sepanjang 8 km di pantai timur pulau Rugen di Baltik," tulis seorang wisatawan.

"Kami bersenang-senang sebagai sebuah keluarga di Rugen.

Gedung KDF telah dipugar secara besar-besaran dan berlokasi sempurna di pusat kota untuk berbagai perjalanan sehari.

Ada tempat makan enak (toko burger) dan toko roti enak yang buka setiap hari," review wisatawan lainnya.

 "Secara keseluruhan bagus. Akomodasi yang luar biasa indah dengan pemandangan laut. Seluruh kompleks dan apartemen sangat terawat dan bersih."

(*)