Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Proyektil Peluru yang Tembus Dada Kiri dan Tewaskan Ajudan Kapolda Kaltara Masih Menjadi Misteri

Kematian tragis pengawal pribadi Kapolda Kaltara, Briptu Setyo Herlambang, yang tewas tertembak di rumah dinasnya

Istimewa
Brigpol Setyo Herlambang Ajudan Kapolda Kaltara yang Meninggal Tertembak dan dimakamkan di Kendal (ist) 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Kematian tragis pengawal pribadi Kapolda Kaltara, Briptu Setyo Herlambang, yang tewas tertembak di rumah dinasnya, belum menemukan titik terang setelah satu minggu kejadian tersebut.

Kepolisian terus melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap kejadian misterius ini.

Aryas Adi, Penasihat Hukum Keluarga Briptu Setyo Herlambang, mengungkapkan bahwa sampai saat ini belum ada kesimpulan pasti mengenai apa yang sebenarnya terjadi dalam insiden tragis ini.

Meskipun rekaman CCTV dari Polres Kendal telah diperlihatkan kepada keluarga, tetapi rekaman tersebut hanya menggambarkan situasi dari luar kamar.

"Namun CCTV ini hanya menggambarkan dari luar kamar. CCTV satunya lagi ada di samping kamar atau lorong," kata Aryas Adi kepada tribunjateng.com pada Kamis (28/9/2023).

Aryas Adi juga menambahkan bahwa ada dua saksi yang berada di sekitar kamar saat kejadian tersebut, yang diidentifikasi sebagai saksi B dan D.

Selain itu, di lorong samping kamar juga terlihat adanya lubang bekas peluru.

"Kamar ini memiliki jendela dengan tiga daun jendela. Nah, salah satu di antaranya tembus oleh peluru," jelas Aryas Adi.

Arya mengatakan berdasarkan keterangan dari Polda Kaltara bahwa sampai saat ini proyektil peluru belum ditemukan.

Karena pada lorong itu terdapat tembok dan di depannya terdapat kolam.

"Oleh sebab itu proyektil hingga saat ini belum ditemukan," tuturnya.

Dikatakannya, saat kejadian Briptu Setyo Herlambang berada di dalam kamar. Kejadian itu terjadi pada hari Jumat (22/9/2023).

"Briptu Setyo Herlambang kelihatan memang tidak Jumatan.

Mungkin lagi istirahat atau bagaimana," imbuhnya.

Menurutnya, sebelum kejadian kedua saksi berangkat Jumatan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved